Setelah 18 tahun perundingan mentok, akhirnya batas laut teritori Indonesia-Malaysia disepakati (Foto: Twitter)
Presiden Jokowi secara khusus mengapresiasi perundingan perbatasan yang telah tercapai, termasuk batas laut teritorial di Laut Sulawesi dan Selat Malaka bagian selatan, yang akhirnya tercapai setelah negosiasi berlangsung sekira 18 tahun lamanya.
"Setelah 18 tahun proses negosiasi, 18 tahun, bisa diselesaikan, ini alhamdulillah, berkat Perdana Menteri Seri Anwar Ibrahim yang bekerja cepat dibantu para menteri," kata Jokowi dalam jumpa pers bersama PM Anwar yang disiarkan kanal YouTube stasiun televisi Buletin TV3 Malaysia sebagaimana disimak dari Jakarta.
Sementara itu, PM Anwar menyebut bahwa tercapainya enam MoU tersebut menjadi bukti bahwa kedatangan Presiden Jokowi bukan semata-mata lawatan kerja antara dua pemimpin negara semata, tetapi kedatangan keluarga atau sahabat sejati.
"Karena saya anggap Presiden Jokowi sebagai sahabat yang sejati, dan perundingan kita itu perundingan keluarga, perundingan sahabat. Ini terbukti dengan peningkatan kerja sama dan kesepahaman dalam masa yang singkat ini luar biasa," kata Anwar.
Load more