"Kami menyiapkan petugas untuk melayani konsumen dari Daker Madinah kemudian transportasinya, bimbingan ibadahnya juga pengamanan dan perlindungan jemaah, termasuk petugas untuk layanan lansia dan layanan di Bir Ali," katanya.
Diakui Abdillah, kebijakan Arab Saudi yang cukup mendadak diinformasikan membuat para jamaah BPN-21 sudah memakai kain ihram dari embarkasi. Hal itu sesuai imbauan petugas.
Hal itu tidak mengganggu prosesi ibadah dalam berihram karena mereka belum melafalkan niat dan mereka baru akan berniat ihram di Masjid Bir Ali.
Sejauh ini, terdapat 20-an kloter jamaah kuota tambahan yang dijadwalkan tiba untuk transit di Madinah. Kloter-kloter yang membawa total 6.848 jemaah dan petugas itu tiba secara bertahap sampai 23 Juni.
Mereka ditransitkan ke Madinah karena lalu lintas penerbangan untuk kedatangan di Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, terlampau padat. (ant)
Load more