tvOnenews.com - Rusia yang merupakan salah satu penghasil minyak terbesar, telah melarang ekspor bensin dan solar. Menurut catatan, Rusia biasanya mengekspor solah hampir 900 ribu barel per hari dan bensin 100 ribu barel per hari.
Pada tahun 2022 lalu, total ekspor solar Rusia mencapai 35 juta ton dan 4,8 juta ton bensin.
Kedua bahan bakar itu menyumbangkan sebagian besar transportasi Rusia dan banyak digunakan dalam sektor pertanian dan industri.
Meskipun Rusia mengekspor bensin dan solar tidak sebanyak ekspor minyak mentah, embargo ekspor sebelum musim dingin dan kekhawatiran mengenai rantai pasokan membuat pasar semakin gelisah.
Larangan ekspor ini juga bisa memperburuk kekhawatiran soal pasokan sehingga memicu kenaikan harga solar di tingkat global.
Dalam laporannya September lalu, Badan Energi Internasional (IEA) menyebutkan bahwa berbagai kilang minyak mengalami kesulitan mencukupi permintaan yang terus naik, terutama untuk sulingan.
Pembatasan pasokan minyak yang sedang diterapkan OPEC+, sanksi internasional untuk minyak Rusia, dan rendahnya produksi kilang minyak Eropa dan Asia yang masih jauh di bawah tahun-tahun sebelumnya, disebut-sebut sebagai faktor yang meningkatkan kekhawatiran tidak memadainya pasokan.(ant/chm)
Load more