Bangsa Yahudi mulanya diterima secara terbuka dan baik-baik. Namun seiring berjalannya waktu populasi bangsa Yahudi meningkat pesat di Palestina.
Mereka mulai berani mengklaim Palestina sebagai tanah nenek moyang mereka. Tahun 1947 PBB membagi Palestina menjadi dua wilayah melalui Veto 181 negara, yaitu wilayah bangsa Yahudi dan wilayah bangsa Arab.
Foto: AP Photo/Bobby Caina Calvan
Sementara tepi barat Yerusalem menjadi wilayah internasional karena di sana terletak tempat suci bagi umat muslim dan Yahudi.
Veto PBB ini kemudian ditentang negara-negara Arab. Perang pun pecah setelah bangsa Yahudi mendeklarasikan negara Israel pada tahun 1948.
Konflik kembali terjadi pada tahun 1967 saat itu Israel menyerang Mesir dan Suriah untuk ambisi memperbesar jajahannya.
Load more