Gaza, tvOnenews.com - Israel menyerang ambulans di dekat sebuah rumah sakit di Gaza, Palestina pada Jumat (3/11/2023). Menurut militer Israel, serangan ini menyasar para militan.
Ashraf Al-Qidra, Juru Bicara Kementerian Kesehatan di Gaza, mengatakan 15 orang tewas dan 60 luka-luka ketika Israel menyerang ambulans yang merupakan bagian dari konvoi di rumah sakit terbesar di Gaza, yakni Al-Shifa.
Militer Israel mengklaim mereka telah mengidentifikasi dan menghantam sebuah ambulans yang digunakan oleh sel Hamas di zona pertempuran dan sejumlah pejuang Hamas tewas.
Namun, pejabat Hamas Izzat El Reshiq mengatakan tuduhan bahwa para pejuangnya hadir di sana sama sekali tidak berdasar.
Militer Israel tidak memberikan bukti untuk mendukung pernyataannya bahwa ambulans itu terkait dengan Hamas, tapi mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pihaknya bermaksud untuk memberikan informasi tambahan.
Perdana Menteri Benjamin Netanyahu menolak seruan Washington untuk menghentikan pertempuran kecuali sandera yang disebut ditahan Hamas dibebaskan.
Load more