Jenewa, Swiss - Diretur Jenderal W.H.O mengatakan seharusnya dunia tidak terkejut akan kemunculan Virus Covid-19 varian Omicron. Direktur jendral W.H.O, dr. Tedros Adhanom Ghebreyesus, mengatakan munculnnya varian omicron yang kini menjadi perhatian global dapat dimengerti. Akan tetapi, negara-negara di dunia seharusnya tidak terkejut akan kemunculan varian baru Omicron.
"Kemunculan varian Omicron yang saat ini menjadi perhatian global sangat dapat dimengerti. Sedikitnya sebanyak 23 negara dari lima wilayah WHO telah melaporkan kasus varian omicron, dan diperikarakan angka tersebut akan bertambah. WHO menanggapi hal ini sangat serius dan begitu pula yang seharusnya dilakukan oleh seluruh negara, akan tetapi kasus ini (munculnya varian baru Omicron) tidak seharusnya mengejutkan kita."
Dirinya menambahkan, saat Ini W.H.O menyikapi kemunculan varian Omicron sangat serius serta meminta seluruh pihak untuk menanggapi dengan serupa.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Direktur Jendral WHO dalam konferensi pers di kota Jenewa, Swiss, pada Rabu (1/12/2021) sejak varian omicron dinyatakan sebagai variant of concern atau varian yang patut diwaspadai, setelah ditemukan oleh sejumlah ilmuwan di Afrika Selatan pada pekan lalu.
W.H.O juga mengatakan, larangan berpergian atau travel ban yang diterapkan oleh sejumlah negara juga berdampak dalam kerjasama global untuk memerangi varian baru omicron, serta menjadi penghambat dalam penelitian sampel dari Afrika Selatan.
"Kami mengimbau semua negara untuk mengambil langkah-langkah pengurangan risiko proporsional yang rasional sesuai dengan peraturan kesehatan internasional. Termasuk langkah-langkah untuk menunda atau mengurangi penyebaran varian baru, seperti penyaringan penumpang sebelum bepergian dan atau pada saat kedatangan, atau aplikasi karantina bagi para pelancong internasional. Larangan perjalanan yang tertutup tidak akan mencegah penyebaran Omicron secara internasional yang berdampak pada penghidupan masyarakat." jelas Dr. Tedros
Load more