Seoul, tvOnenews.com - Ketua Komite Tetap Majelis Rakyat Tertinggi Korea Utara (Korut) Choe Ryong-hae dengan Ketua Kongres Rakyat Nasional China Zhao Leji tegas dalam berkomitmen untuk menjaga persahabatan yang dilakukan antara Korut dan China.
Tujuan yang bertema "keinginan yang tak tergoyahkan" dilakukan Choe sebagai bentuk akan memperkuat hubungan Korut dengan China.
Terutama pada kerja sama yang berdasarkan dari segi sosialisme berdasarkan informasi dari media resmi Korut, KCNA, Sabtu (13/4/2024).
Pasalnya, persahabatan yang membuat hubungan Korut-China semakin dekat disebut sangat berharga.
Bukan beralasan hanya kedua negara tersebut memiliki kedekatan di bidang geografis.
Tetapi lantaran hubungan keduanya sudah ditempat sejak lama melalui perjuangan Korut dan China sebagai bentuk tujuan bersama.
Ketua Kongres Nasional China itu juga memberikan tanggapannya, kalau hubungan diplomatik yang menjadi keduanya saling bersahabat sudah sangat mengakar.
Hingga bertahan lama untuk melakukan persahabatan di tengah situasi dunia yang selalu berubah-ubah. Tetapi dia menegaskan persahabatan Korut dan China akan semakin kokoh.
Diketahui, Zhao saat tiba di Pyongyang, Kamis (11/4/2024) salah satu pejabat tinggi China pertama dalam melakukan kunjungan ke Korut.
Kunjungan yang dilakukan Zhao pada saat pandemi Covid-19 melanda di awal 2020 lalu.
Hal yang dilakukan Korut yaitu melanjutkan perdagangan secara terbatas ke China yang merupakan sekutu lama sekaligus penyumbang ekonomi paling besarnya.
Tindakan tersebut ketika setelah membuka sebagian perbatasan pada Agustus 2023 lalu.
Zhao yang mempunyai kegiatan kunjungan, dia dijadwalkan akan bertemu Pemimpin Korut Kim Jong Un.
Di sisi lain, baru-baru ini Pemimpin Korut Kim Jong Un menyebutkan terkait situasi geopolitik yang terjadi saat ini sedang tidak stabil, terutama di bagian sekitar negaranya.
Saat itu ketika hadir di Universitas Militer dan Politik Kim Jong II, Rabu (10/4/2024), Kim Jong Un sedang memberikan bimbingan lapangan sekaligus membicarakan jika musuh menetapkan pilihan dalam melakukan konfrontasi militer ke DPRK.
Secara tegas DPRK akan memberikan kejutan pukulan yang mematikan terhadap musuhnya dengan tidak memandang bulu. (ant/hap)
Load more