Tentunya penampakkan terjadinya banjir bandang yang menimpa Dubai, UEA dan Negara Oman menjadi fenomena langka sejak banjir yang terakhir di Dubai pada tahun 1949.
Dilansir dari Reuters, sebelumnya kedapatan pria lanjut usia sekitar berusia 70 tahun warga UEA harus meninggal dunia di dalam kendaraannya.
Lantaran kendaraannya terjebak kemacetan yang memang kondisi jalanan sudah dalam kondisi terendam banjir.
Tidak hanya itu saja, informasi yang dilansir dari Reuters, dampak dari banjir bandang menimpa Oman tercatat awalnya sebanyak 18 orang.
Namun, hingga saat ini berdasarkan laporan yang diterima dari otoritas setempat, Kamis (18/4/2024), memberikan kabar bahwa jumlah korban jiwa akibat banjir bandang dari hujan lebat yang ada di Oman bertambah menjadi 21 orang yang harus meninggal dunia.
Menurut kantor berita pemerintah ONA, saat ini dua orang yang hilang sedang terus diupayakan dalam melakukan pencarian, dampak dari hujan lebat baru-baru ini.
Sejak Rabu, 17 April 2024, Komite Nasional Manajemen Darurat Oman (NCEM) mengungkapkan bahwa dampak dari banjir bandang telah menyelamatkan sebanyak 1.630 orang.
Load more