Moskow, tvOnenews.com - Kantor Sekretaris Jenderal Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) Antonio Guterres menyatakan kekhawatirannya atas serangan udara Israel di Lebanon.
Juru Bicara Sekretaris Jenderal Stephane Dujarric mengatakan Kantor PBB itu juga menyerukan kepada pihak-pihak yang terlibat dalam konflik untuk mencegah eskalasi lebih lanjut.
Pada Selasa (30/7/2024) tentara Israel (IDF) mengumumkan mereka menyerang pinggiran selatan Beirut yang menargetkan pihak yang bertanggung jawab di Majdal Shams dan pembunuhan banyak warga sipil Israel lainnya.
Kemudian, IDF mengatakan bahwa komandan militer tertinggi gerakan Lebanon Hizbullah, Fuad Shukr, tewas dalam serangan tersebut.
Media Lebanon melaporkan bahwa setidaknya tiga orang tewas dan 74 lainnya terluka akibat serangan tersebut.
"Kami menyampaikan keprihatinan mendalam atas serangan oleh Pasukan Pertahanan Israel di daerah pinggiran selatan Beirut, Lebanon yang padat penduduk pada malam 30 Juli dan mengakibatkan banyak korban sipil," kata Dujarric dalam sebuah pernyataan.
Load more