Washington, tvOnenews.com - Komando Pusat Amerika Serikat (CENTCOM) mengkonfirmasi 14 anggota ISIS tewas akibat serangan pasukan AS dan Irak di Irak barat pada 29 Agustus 2024 lalu.
Adapun serangan tersebut, menurut AS, ditargetkan kepada para pemimpin ISIS.
Pihak AS menyerang ISIS untuk melemahkan kelompok teror tersebut.
Diketahui, ISIS telah banyak merencanakan dan mengorganisir serangan terhadap warga sipil di Irak dan warga AS.
Informasi soal serangan ISIS terhadap warga sipil tersebut disampaikan langsung oleh CENTCOM.
"Sebagai bagian dari kajian pasca-serangan yang sedang berlangsung, CENTCOM dapat mengonfirmasi bahwa empat pemimpin ISIS telah tewas," kata keterangan tersebut, dikutip Sabtu (14/9/2024).
Disebutkan, salah satu pihak yang bertanggung jawab atas serangan warga sipil di Irak yakni Ahmad Hamid Husayn Abd-al-Jalil al-Ithawi.
Sementara Abu Hammam adalah pihak yang bertanggung jawab untuk menawasi operasi ISIS di di Irak Barat.
"Abu-‘Ali al-Tunisi, yang bertanggung jawab mengawasi pengembangan teknis, dan Shakir Abud Ahmad al-Issawi, yang bertanggung jawab mengawasi operasi militer di Irak Barat," tambah CENTCOM.
Komandan Jenderal Michael Erik Kurilla mengatakan bahwa CENTCOM masih berkomitmen untuk mengalahkan ISIS/Daesh, yang terus mengancam AS, sekutu dan mitranya, dan stabilitas kawasan. (ant/iwh)
Load more