Distrik sekolah umum telah diberi lebih banyak waktu untuk mematuhi, tetapi setelah 4 Juni, "tidak ada siswa, guru, orang tua atau anggota staf pengunjung lainnya yang dapat diwajibkan untuk memakai masker saat berada di kampus," kata pengumumannya.
Abbott dan banyak politisi Republik lainnya telah menganggap wajib bermasker sebagai pengenaan pembatasan kebebasan pribadi, meskipun mereka dengan enggan mensyaratkan bermasker pada puncak pandemi karena rawat inap dan kematian melonjak di luar kendali.
Texas mencabut perintah resmi kewajiban bermasker di negara bagian yang diberlakukan selama 10 minggu lalu ketika krisis mulai surut. Negara bagian itu kemudian menggugat pejabat di Austin, ibu kota Texas, karena menolak untuk mengikuti pencabutan pembatasan tersebut.
Perintah Selasa menandai peningkatan dalam tekad Abbott untuk memaksa pemerintah lokal lainnya agar sejalan dengan kebijakannya ihwal tanpa masker di tingkat negara bagian.
Ini juga membuat Texas berselisih dengan pedoman terbaru CDC yang merekomendasikan siswa di sekolah-sekolah di seluruh Amerika Serikat memakai masker untuk tahun akademik 2020-2021 karena tidak semua siswa akan diinokulasi terhadap virus corona ketika pemelajaran di dalam kelas dilanjutkan.
Kebijakan di Texas itu diambil ketika negara bagian di seluruh negeri telah bergerak untuk mengakhiri atau melonggarkan keharusan mengenakan masker di sebagian besar tempat umum lainnya, sesuai dengan pedoman CDC dalam beberapa pekan terakhir. Rekomendasi tersebut mencerminkan penurunan stabil dalam infeksi virus vorona, kedatangan pasien di rumah sakit dan kematian saat kampanye vaksinasi AS mendapatkan momentum.
Gubernur New York Andrew Cuomo mengumumkan pada Senin bahwa negara bagiannya akan mencabut persyaratan masker wajah di sebagian besar ruang publik untuk individu yang divaksinasi, sementara sesama Gubernur Demokrat Gavin Newsom dari California mengatakan dia akan tetap memerintahkan pemakaian masker untuk satu bulan lagi.
Load more