Model pesawat yang kembali ke Gimpo tersebut sama dengan Boeing B737-800 Jeju Air yang mengalami kecelakaan.
Joo mengatakan Jeju Air dikenal dengan tingkat pemanfaatan pesawat yang tinggi, yakni merujuk pada seberapa sering dan seberapa lama sebuah pesawat digunakan.
Menurut beberapa pengamat, hal itu mungkin menjadi faktor penyebab kecelakaan.
Menyusul masalah roda pendaratan, kementerian mengirimkan inspektur keselamatan ke perusahaan itu untuk menyelidiki kasus terbaru tersebut.
Joo menyebut salah satu dari dua perangkat perekam penerbangan yang ditemukan di lokasi kecelakaan dilaporkan mengalami kerusakan eksternal.
Perangkat tersebut telah dipindahkan ke Bandara Internasional Gimpo untuk dianalisis. (ant/nsi)
Load more