LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Pesawat Jeju Air kecelakaan di Muan
Sumber :
  • Anadolu

Pengamat: Kecelakaan Pesawat Jeju Air Picu Kekhawatiran soal Pemeliharaan dan Perawatan Maskapai Berbiaya Rendah

Kecelakaan pesawat Jeju Air memicu kekhawatiran soal pemeliharaan dan perawatan low cost carrier (LCC) atau maskapai berbiaya rendah. 

Kamis, 2 Januari 2025 - 08:31 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Melansir media Korea Selatan Yonhap-OANA, seorang pengamat industri yang meminta namanya dirahasiakan mengatakan kecelakaan pesawat Jeju Air memicu kekhawatiran soal pemeliharaan dan perawatan low cost carrier (LCC) atau maskapai berbiaya rendah. 

“Kebanyakan LCC bergantung pada spesialis luar negeri untuk perbaikan besar yang dapat menimbulkan masalah biaya dan efisiensi. Meningkatkan kualitas pemeliharaan sangat penting untuk keselamatan penerbangan dan dukungan dari pemerintah sangat diperlukan untuk mengatasi masalah ini," katanya, Selasa (2/1/2025). 

Data menunjukkan ketergantungan yang signifikan pada layanan perbaikan luar negeri untuk pemeliharaan kritis seperti perbaikan mesin pesawat.

Kerusakan roda pendaratan pesawat Jeju Air B737-800 yang jatuh pada Minggu (29/12/2024) lalu menimbulkan kekhawatiran bahwa maskapai itu mungkin mengutamakan sisi operasional pesawat dibandingkan waktu pemeliharaan yang memadai sehingga berpotensi mengorbankan aspek keselamatan.

Baca Juga :

Berdasarkan data dari Kementerian Transportasi setempat, biaya pemeliharaan yang dikeluarkan maskapai domestik di luar negeri mencapai 1,99 triliun won (sekitar 1,35 miliar dolar AS atau sekitar Rp21,9 triliun) pada tahun 2023. Meningkat 58,2 persen dari 1,26 triliun won (atau sekitar Rp13,9 triliun) pada 2019.

Kenaikan tersebut lebih signifikan pada LCC. Biaya pemeliharaan luar negeri oleh maskapai berbiaya rendah mencapai 502,7 miliar won (sekitar Rp5,5 triliun) tahun lalu. Meningkat 63,6 persen selama periode yang sama.

Tingkat perbaikan oleh LCC yang dilakukan di luar negeri tercatat mencapai 71,1 persen pada 2023.

Disebutkan pula di antara maskapai Korea Selatan hanya Korean Air dan Asiana Airlines yang memiliki kapasitas untuk melakukan perbaikan besar termasuk perbaikan mesin karena mereka memiliki hanggar sendiri serta kapasitas maintenance, repair and overhaul (MRO). 

Karena LCC tidak memiliki sumber daya tersebut dan harus melakukan alih daya (outsourcing) untuk perbaikan besar, opsi MRO domestik tetap terbatas.

Hanya Korean Air dan Korea Aviation Engineering & Maintenance Service yang menawarkan layanan semacam itu.

CEO Jeju Air Kim E-bae mengakui situasi ini dalam konferensi persnya. 

Pesawat Jeju Air kecelakaan di Muan
Pesawat Jeju Air kecelakaan di Muan
Sumber :
  • Anadolu

 

Dia menyatakan bahwa perusahaannya melakukan beberapa perbaikan secara lokal dan sisanya dikirim ke penyedia layanan MRO luar negeri.

Pakar pun berpendapat pengembangan industri MRO domestik yang kuat sangat penting untuk meningkatkan kemampuan pemeliharaan LCC.

Pasar MRO penerbangan global diproyeksikan tumbuh menjadi 124,1 miliar dolar AS (sekitar Rp2.022 triliun) pada 2034.

Akan tetapi, kemajuan Korea Selatan dalam mengembangkan industri ini masih lambat.

Pada Agustus 2021, Kementerian Transportasi mengumumkan rencananya untuk memperkuat daya saing industri MRO penerbangan domestik dengan target meningkatkan pangsa pemeliharaan lokal menjadi 70 persen pada 2024.

Akan tetapi, baru pada April tahun lalu pemerintah menggelar upacara peletakan batu pertama untuk pembangunan Kompleks Penerbangan Lanjutan Bandara Incheon—klaster khusus untuk MRO. (ant/nsi)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Erick Thohir Ungkap Profit yang Bisa Diraup Timnas Indonesia Jika Pengganti Shin Tae-yong  Berasal dari Belanda, Patrick Kluivert Termasuk?

Erick Thohir Ungkap Profit yang Bisa Diraup Timnas Indonesia Jika Pengganti Shin Tae-yong Berasal dari Belanda, Patrick Kluivert Termasuk?

Untuk informasi, saat ini Timnas Indonesia berada di posisi ketiga klasemen sementara Grup C putaran ketiga kualifikasi Piala Dunia 2026
Kemenag Sulsel Langsung Tindaklanjuti Penurunan Biaya Haji 2025

Kemenag Sulsel Langsung Tindaklanjuti Penurunan Biaya Haji 2025

Kanwil Kemenag Sulsel menindaklanjuti hasil rapat kerja Panitia Kerja Komisi VIII DPR RI bersama pemerintah yang menyepakati penurunan BPIH tahun 2025 dengan rata-rata Rp89,4 juta dari sebelumnya Rp93 jutaan.
BI: Pengguna QRIS Tidak Akan Dikenakan Pajak 12 Persen

BI: Pengguna QRIS Tidak Akan Dikenakan Pajak 12 Persen

Kepala Perwakilan Bank Indonesia Sulawesi Utara, Andry Prasmuko tegaskan bahwa pengguna QRIS tidak akan dibebankan PPN sebesar 12 persen.
Menpan RB Ungkap ASN Belum Akan Dipindah ke IKN dalam Waktu Dekat

Menpan RB Ungkap ASN Belum Akan Dipindah ke IKN dalam Waktu Dekat

Menpan RB Rini Widyantini menyebut dalam jangka pendek atau dalam waktu dekat belum ada aparatur sipil negara (ASN) yang dipindahkan ke Ibu Kota Nusantara (IKN)
Dini Hari, Gempa Dangkal Guncang Kota Bima NTB

Dini Hari, Gempa Dangkal Guncang Kota Bima NTB

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mendeteksi gempa bumi dangkal mengguncang Kota Bima, Nusa Tenggara Barat, pada Rabu dini hari.
Ada Oknum Sekolah Pungut Biaya Rp60 Ribu, DPR Sebut Makan Bergizi Gratis Harus Diawasi Ketat untuk Cegah Pungutan Wadah Makan

Ada Oknum Sekolah Pungut Biaya Rp60 Ribu, DPR Sebut Makan Bergizi Gratis Harus Diawasi Ketat untuk Cegah Pungutan Wadah Makan

Wakil Ketua DPR RI Cucun Ahmad Syamsurizal menyebut program Makan Bergizi Gratis (MBG) harus diawasi ketat.
Trending
Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Tak Kuat Lagi, Calvin Verdonk Akhirnya Respons Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia: Coach, Saya Sangat...

Bek kiri Timnas Indonesia, Calvin Verdonk memberikan respons usai Shin Tae-yong tidak lagi menjabat sebagai pelatih skuad Garuda.
Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia Disorot Media Besar Spanyol, 2 Nama Papan Atas Disebut Jelas Tukangi Jay Idzes Cs

Pemecatan Shin Tae-yong dari Timnas Indonesia Disorot Media Besar Spanyol, 2 Nama Papan Atas Disebut Jelas Tukangi Jay Idzes Cs

Kabar pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia menjadi perbincangan hangat penggemar sepak bola tanah air.
Bukti Shin Tae-yong Tetap Cinta kepada Timnas Indonesia usai Dipecat, Minta Tangan Kanannya Jaga Pemain hingga Lolos Piala Dunia 2026

Bukti Shin Tae-yong Tetap Cinta kepada Timnas Indonesia usai Dipecat, Minta Tangan Kanannya Jaga Pemain hingga Lolos Piala Dunia 2026

Permintaan Shin Tae-yong ke tangan kanannya untuk menjaga pemain hingga lolos Piala Dunia 2026 menjadi bukti STY tetap cinta kepada skuad Garuda usai didepak dari kursi pelatih.
Catatan Kelam Patrick Kluivert Dirujak Netizen Indonesia Usai Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Faktanya Ternyata

Catatan Kelam Patrick Kluivert Dirujak Netizen Indonesia Usai Gantikan Shin Tae-yong di Timnas Indonesia, Faktanya Ternyata

Keputusan PSSI memecat pelatih timnas Indonesia Shin Tae-yong membuat para penggemar sepak bola nasional menantikan kepastian penggantinya yang disebut Kluivert
Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Akhirnya Berani Jujur, Shin Tae-yong Blak-blakan soal Peluang Timnas Indonesia Lolos ke Piala Dunia: Sebenarnya Skuad Garuda itu...

Sebelum resmi diberhentikan PSSI, SHin Tae-yong pernah blak-blakan mengungkapkan soal peluang Timnas Indonesia lolos ke Piala Dunia, tak disangka katanya...
'Preman' Timnas Indonesia sampai Melow Ungkap Rasa Kecewa Buntut STY Dipecat PSSI, Padahal Pelatih yang Semangat Pahami Budaya dan Islam

'Preman' Timnas Indonesia sampai Melow Ungkap Rasa Kecewa Buntut STY Dipecat PSSI, Padahal Pelatih yang Semangat Pahami Budaya dan Islam

Dalam keterangannya, Ketua Umum PSSI Erick Thohir menjelaskan pemecahan STY. Dia sempat menyinggung secara tersirat soal, kepemimpinan STY, kemampuan komunikasi
Pemecatan Shin Tae-yong Disebut Media Spanyol Bakal Jadi Mimpi Buruk Timnas Indonesia, Apa Penyebabnya?

Pemecatan Shin Tae-yong Disebut Media Spanyol Bakal Jadi Mimpi Buruk Timnas Indonesia, Apa Penyebabnya?

Media Spanyol, Marca turut menyoroti pemecatan Shin Tae-yong sebagai pelatih Timnas Indonesia yang bakal digantikan Patrick Kluivert.
Selengkapnya
Viral