Adapun rombongan evakuasi terbesar melibatkan 59 WNI dan satu orang WNA yang dievakuasi dari Kiev ke wilayah Moldova dan sedang dalam perjalanan menuju Rumania.
“Evakuasi dari Kiev ini sebelumnya direncanakan dilakukan tanggal 27 Februari 2022 yaitu melewati kota Lviv menuju Polandia. Namun, karena adanya kebijakan curfew dan beberapa tantangan infrastruktur jalan yang diakibatkan peperangan maka evakuasi terpaksa harus ditata ulang kembali,” kata Retno yang mengatakan dirinya terlibat langsung dalam penataan ulang jalur aman untuk evacuee dari Kiev.
Saat ini, seluruh WNI telah berada di dua titik aman, yakni di Bukarest, Rumania dan Rzeszow, Polandia.
Masih terdapat empat orang WNI di Kharkiv dan sembilan orang di Chernihiv di sebelah utara Ukraina. Menlu mengatakan bahwa mereka belum dapat dievakuasi mengingat pertempuran darat masih terus terjadi.
“KBRI Kiev dan KBRI Moskow terus melakukan kontak dengan mereka. Informasi yang kami terima mereka dalam kondisi sehat dan memiliki pasokan logistik yang cukup,” kata Retno.
Menurutnya, saat ini pemerintah masih terus menunggu saat yang tepat untuk dapat mengevakuasi mereka.
Selain itu, terdapat 24 orang WNI yang memilih untuk tetap tinggal di Ukraina karena alasan keluarga, mengingat mereka menikah dengan WN Ukraina.(chm/ant)
Load more