Jakata - Di sebuah penampungan hewan di kota Lviv, Ukraina barat, Natalia Horobets mengucapkan selamat tinggal secara emosional kepada kucing peliharaan kesayangannya, Charly, pada Senin.
Horobets dan suaminya telah meninggalkan rumah mereka di kota timur Kramatorsk saat pasukan Ukraina melawan penjajah Rusia. Tetapi setelah perjalanan yang sulit ke barat dengan kereta yang penuh sesak, mereka akhirnya memutuskan untuk melepaskan hewan peliharaan mereka, karena menyiapkan kehidupan baru ratusan mil dari rumah akan cukup sulit.
"Perjalanan kami dengan kereta api berlangsung selama 40 jam," kata Natalia Horobets di Lviv.
"Ada banyak orang dan kami takut dia (kucing*red) akan diinjak-injak."
Rasma Krecia, seorang sukarelawan Latvia, adalah penyelamat yang akan membawa Charly dan lusinan hewan peliharaan lainnya melintasi perbatasan ke Polandia sampai perang usai.
"Kami akan mencoba membawa hewan sebanyak yang kami bisa, ke Latvia, ke Eropa, ke tempat yang aman," kata Krecia.
Krecia memuat batch pertama evakuasi untuk anjing dan kucing ke dalam tiga van.
Krecia mengaku tidak mungkin tinggal di Latvia dan tidak melakukan apa-apa, katanya kepada Reuters.
"Jika saya memiliki kesempatan, jika saya memiliki mobil van besar, jika saya dapat membawa makanan ke sini dan membawa beberapa hewan ke tempat yang aman, saya tidak bisa tinggal di rumah."
Suaka Lviv sebelumnya berurusan dengan hewan liar dan hewan nyasar. Tetapi sejak Rusia menginvasi Ukraina pada 24 Februari, suaka itu telah mengambil lebih banyak hewan dari orang-orang yang melarikan diri dari kekerasan.
Sekarang anjing, kucing, dan bahkan tikus peliharaan berebut perhatian bersama rubah dan bangau.
Saat Krecia bersiap untuk memasang kandang di mobil vannya, keluarga Horobets mengucapkan selamat tinggal terakhir kepada kucing mereka.
"Charly, anakku, kamu akan kembali ke rumah, tetapi kamu harus tinggal di tempat yang berbeda untuk saat ini, kamu akan baik-baik saja di sana," kata Natalia Horobets.
Suaminya Volodymir mengatakan mereka tidak tahu apa yang akan terjadi di masa depan: "Kami berharap Ukraina akan bertahan dan menang dan kami akan kembali ke rumah." (ito)
Load more