Frankfurt, Jerman – KJRI Frankfurt bekerja sama dengan Perhimpunan Eropa untuk Indonesia Maju (PETJ) menyelenggarakan pagelaran seni budaya Indonesia bertajuk "Kemilau Zamrud Khatulistiwa" pada Sabtu, 19 Maret 2022 di RuruHaus, Kassel, Jerman. Pagelaran ini diwarnai dengan berbagai pertunjukan seni tari daerah, pameran dan penjualan kerajinan budaya Nusantara, bazaar aneka kuliner khas Indonesia hingga kuis berhadiah dari KJRI Frankfurt.
Pagelaran dihadiri sekitar 400 orang , tidak hanya dari beberapa kota di Jerman tetapi juga para anggota PETJ dari berbagai negara seperti Belanda, Inggris dan Portugal. Pagelaran yang berlangsung dari pagi hingga sore hari ini disponsori oleh sejumlah pengusaha Indonesia di Jerman, Perhimpunan Pelajar Indonesia (PPI) Kassel, Grup Swargaloka Nusantara, Maharddika, Grup Pengajian Kassel, Persekutuan Kristen Indonesia (PERKI) Kassel, Gebhini, Merpati Frankfurt dan Perempuan Pelestari Budaya di Jerman. Acara ini juga digelar dalam rangka memperingati 70 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Jerman.
Christian Geselle, Walikota Kassel dan Dr. Sabine Schormann, Direktur Jenderal Documenta hadir dalam pembukaan acara ini. Dalam sambutannya, Walikota Kassel Dr. Schormann juga berterima kasih kepada masyarakat Indonesia yang telah antusias menyambut dan mendukung penuh pameran Documenta XV yang akan diselenggarakan pada 18 Juni hingga 25 September 2022.
Pagelaran ini diadakan di sebuah gedung bernama RuruHaus atau Ruang Rupa Haus. RuruHaus adalah sebuah gedung serbaguna di tengah kota Kassel yang digunakan untuk mempromosikan kegiatan pameran seni kontemporer kelas dunia, Documenta, yang bakal digelar tahun ini. Ruang Rupa adalah seniman kolektif asal Indonesia yang terpilih menjadi kurator, Documenta ke 15. Bincang bincang dengan beberapa anggota Ruang Rupa yang dipandu oleh moderato, r juga merupakan bagian dari acara pagelaran ini.
Ditemui tvonenews.com di acara tersebut, Konsul Jenderal KJRI Frankfurt, Acep Somantri mengatakan bahwa pihaknya lega bahwa acara tersebut bisa terlaksana, karena sempat tertunda selama 2 bulan karena kondisi pandemi Covid 19.
"Ini memang acara peringatan hari jadi PETJ ke-2 namun saya berharap ini menjadi momentum untuk terus meningkatkan promosi Indonesia di Jerman," ucap Konsul Jenderal KJRI Frankfurt Acep Somantri.
Dengan keterlibatan Ruang Rupa di Documenta, Acep Somantri ikut merasa bangga karena ini merupakan pertama kalinya koleltif asal Indonesia menjadi kurator pada perhelatan akbar seni kontemporer Documenta. Pada saat saat mejelang pembukaan Documenta yang akan berlangsung pada bulan Juni nanti.
Acep Somentri berjanji pihak KJRI Frankfurt akan terus mendukung dan membantu kelancaran para seniman Indonesia yang berpameran di Documenta, termasuk kedatangan barang barang seni hingga pengembaliannya nanti ke Indonesia.
Selain memberikan dukungan kepada para seniman Indonesia yang akan berpameran di Jerman, KJRI juga tetap memberikan program layanan publik bagi WNI yang tinggal di wilayah kerja KJRI Frankfurt dengan mengadakan Warung Konsuler dengan konsep pop-up store, yang hadir diantara stand stand bazaar kuliner acara tersebut. (miranti/ade)
Load more