LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Ilustrasi gempa di Afganistan.
Sumber :
  • Pixabay/Angelo Giordano

Cerita Korban Gempa Afghanistan yang Selamat dari Maut, Walaupun Tertimbun Lumpur

Seorang korban yang selamat dari maut saat terjadinya gempa bumi yang terjadi di Afghanistan bercerita banyak kepada awak media. Ia menceritakan kronologis terjadinya gempa yang menyebabkan kerusakan parah dan terjatuhnya gampir 1.000 lebih korban jiwa.

Jumat, 24 Juni 2022 - 18:09 WIB

Jakarta - Gempa berkekuatan 6.1 magnitudo mengguncang Afganistan . Lebih dari 1.000 orang dinyatakan menjadi korban atas keganasan bencana alam tersebut pada Rabu (22/6/2022). Gempa yang tejadi berpusat 44 km bagian tenggara didekat perbatasan Pakistan.

Setelah terjadi gempa yang dahsyat tersebut, warga yang selamat dari bencana alam berbondong-bondonh untuk menyelamatkan korban yang tertimpa reruntuhan bangunan. Berbagai cara telah dilakukan, bahkan warga sempat menggunakan tangan untuk menggali tanah yang menimbun warga.

Sembari mendengarkan arahan dari pemimpinnya, warga yang selamat beramai-ramai menggali liang lahat untuk memakamkan korban secara masal. Pasalnya dari kejadian tersebut, ada lebih dari 1.000 orang dinyatakan menjadi korban. Peristiwa bencana alam tersebut juga menjadi perbincangan hangat negara-negara lain.

Seorang korban yang selamat dari maut saat terjadinya gempa bumi yang terjadi di Afghanistan bercerita banyak kepada awak media. Ia menceritakan kronologis terjadinya gempa yang menyebabkan kerusakan parah dan terjatuhnya gampir 1.000 lebih korban jiwa.

Arup Khan (22) seorang warga yang selamat dari bencana alam gempa bumi yang saat ini sedang dirawat di rumah sakit ibu kota provinsi Paktika, Sharan,  mengatakan bahwa saat terjadinya gempa bumi situasi yang terjadi sangat mengerikan. Disekelilingnya hanya suara gemuruh reruntuhan tanah dan bangunan, serta jeritan-jeritan warga lainnnya.

Baca Juga :

Tangisan terjadi kemana-mana, mulai dari anak-anak yang ketakutan sampai orang dewasa yang berhamburan sembari berteriak-teriak. Selain itu, keluarga Arup Khan pada saat terjadinya peristiwa bencana alam sedang tertimbun di bawah lumpur.

Sampai dengan saat ini, para tim penyelamat sedang berusaha keras membongkar reruntuhan bangunan guna menemukan korban yang masih selamat maupun meninggal dunia. Bertepatan dengan terjadinya gempa bumi, hujan lebat sedang mengguyur daerah tersebut. Sehingga material pegunungan seperti tanah, batu, dan lumpur dengan derasnya turun menjadi longsoran yang besar menimbun desa tersebut.

Bekas longsoran tersebut membuat evakuasi korban sulit dilakukan. Sungguh miris nasib warga Afghanistan, ditengah krisis yang terjadi pasca pengambilalihan kekuasaan oleh Taliban pada Agustus 2022 lalu, masih saja terkena bencana alam yang sangat dahsyat ini.

Mohammad Amin Huzaifa selaku Kepala Departemen Informasi dan Kebudayaan di Paktika, Provinsi yang sedang dilanda bencana berpendapat,

"Orang-orang menggali kuburan demi kubura,” ungkapnya dikutip dari Reuters.

Amin juga menambahkan, di Paktika saja setidaknya 1.000 orang tewas dan 1.500 orang korban gempa mengalami luka-luka.

"Orang-orang masih terjebak direruntuhan," lanjutnya.

Foto-foto dan video yang banyak diunggah dimedia sosial memperlihatkan bangunan-bangunan yang runtuh di berbagai daerah Paktika. Foto-foto tersebut telah membuktikan kedahsyatan bencana alam berupa gempa bumi ya g terjadi di negara Afghanistan.

Koordinator bidang kemanusiaan PBB untuk Afghanistan, Ramiz Alakbarov, mengungkapkan bahwa ada sekitar 2.000 rumah hancur akibat bencana alam tersebut. Gempa semacam ini bukan satu-satunya yang terjadi di Afghanistan, pasalnya gempa sering terjadi di Afghanistan terutama di pegunungan Hindu Kush didekat persimpangan lempeng tektonik Eurasia dan India.

Sebelumnya, pada tahun kisaran 1998 pernah terjadi gemoa bumi yang lebih dahsyat di Afghanistan. Gempa tersebut terjadi di timur laut negara Afghanistan dengan menewaskan 5.000 orang di provinsi Takhar dan. Badakshan.

Kemudian di tahun 2015 Afghanistan membali diguncang gempa bumi dengan kekuatan 7.5 magnitudo. Gempa tersebut menyebabkan kerusakan di kedua negara, yaitu Afghanistan dan Pakistan. Dari kedua negara tersebut, terdapat 380 korban jiwa meninggal dunia.

Getaran gempa yang terjadi pada tahun 2022 ini di Afghanistan juga dirasakan oleh warga Pakistan. Getaran gempa masih terasa cukup keras saat berada di negara Pakistan. Hal tersebut terjadi karena letak geografis antar kedua negara saling berdekatan.(rem)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Yakinkan Amerika Serikat, KKP Pastikan Produk Perikanan RI Penuhi Standar Mutu Ekspor: Pengendalian Hulu-Hilir

Yakinkan Amerika Serikat, KKP Pastikan Produk Perikanan RI Penuhi Standar Mutu Ekspor: Pengendalian Hulu-Hilir

Badan Pengendalian dan Pengawasan Mutu Hasil Kelautan dan Perikanan (BPPMHKP) belum lama bertemu dengan United States Food and Drug Administration (US FDA) untuk meyakinkan mutu ekspor RI.
5 Pemain Red Sparks Paling Ganas Jelang Lawan AI Peppers di Liga Voli Korea, Nomor 1 Megawati Hangestri!

5 Pemain Red Sparks Paling Ganas Jelang Lawan AI Peppers di Liga Voli Korea, Nomor 1 Megawati Hangestri!

Terdapat lima pemain Red Sparks yang paling ganas jelang melawan AI Peppers, salah satunya ialah Megawati Hangestri di awal musim Liga Voli Korea 2024-2025.
Mulai Nanti Malam Sebaiknya Lakukan Shalat Tahajud di Jam Ini, Karena Kata Ustaz Adi Hidayat Saat Itulah Rahmat Allah Turun

Mulai Nanti Malam Sebaiknya Lakukan Shalat Tahajud di Jam Ini, Karena Kata Ustaz Adi Hidayat Saat Itulah Rahmat Allah Turun

Ustaz Adi Hidayat (UAH) jelaskan tentang salah satu waktu terbaik untuk shalat tahajud. Hal ini karena pada waktu itu waktu yang sangat istimewa. Lalu kapan?
Tolong Baca Rutin Doa ini, Semua Masalah Hidup Seketika Hilang, Kata Ustaz Adi Hidayat Hajat pun dapat Terkabul

Tolong Baca Rutin Doa ini, Semua Masalah Hidup Seketika Hilang, Kata Ustaz Adi Hidayat Hajat pun dapat Terkabul

Dalam menjalani kehidupan pasti kerap menghadapi masalah. Bila merasa kesulitan dan tidak mampu hadapi, kata Ustaz Adi Hidayat tolong rutin membaca doa ini
Tak Tinggal Diam, Mabes Polri Turun Gunung Ungkap Kasus Polisi Tembak Mati Pelajar di Semarang

Tak Tinggal Diam, Mabes Polri Turun Gunung Ungkap Kasus Polisi Tembak Mati Pelajar di Semarang

Kasus polisi tembak mati seorang pelajar SMKN 4 Semarang menjadi sorotan banyak pihak usai sejumlah kejanggalannya.
Bank Mandiri, Garuda Indonesia, Pegadaian dan Angkasa Pura Indonesia Bersinergi Salurkan Bantuan Kuliah Putra Putri TNI/Polri di Jakarta

Bank Mandiri, Garuda Indonesia, Pegadaian dan Angkasa Pura Indonesia Bersinergi Salurkan Bantuan Kuliah Putra Putri TNI/Polri di Jakarta

Bank Mandiri menyalurkan program bantuan biaya pendidikan tinggi kepada 377 mahasiswa yang merupakan putra putri anggota TNI dan Polri di DKI Jakarta berkat sinergi bersama Garuda Indonesia, Pegadaian, dan Angkasa Pura.
Trending
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Ungkit Kemenangan atas Timnas Indonesia: Sebenarnya, Kami Sangat Menderita karena...

Walaupun sudah berlalu dua minggu lepas, pelatih Jepang Hajime Moriyasu tiba-tiba mengungkit kemenangan atas Timnas Indonesia di Jakarta kepada media setempat.
Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Jurnalis Korea Selatan Akui Terkejut Ketika Meliput Pertandingan Timnas Indonesia, Tagar STY Out Sekejap Berubah Jadi Pujian

Memperkenalkan diri sebagai Football Bohemian, Kim Tae-seok menceritakan atmosfer Stadion Gelora Bung Karno saat Timnas Indonesia menjamu Jepang dan Arab Saudi.
Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Profil Alwin Jabarti Kiemas, Jadi Tersangka Judi Online Komdigi Keponakan Megawati Ini Punya Karier yang Mentereng

Kasus judi online di lingkungan Kementerian Komunikasi dan Digital (Komdigi) kini seret keponakan Megawati Soekarnoputri, Alwin Jabarti Kiemas. Ini profilnya!
Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Reaksi Media Vietnam Dengar Asnawi Mangkualam Sebut Timnas Indonesia Kini Lebih Mudah Kalahkan Golden Star karena Banyak Pemain Naturalisasi 

Media Vietnam memberikan reaksi usai mendengar Asnawi Mangkualam menyebut Timnas Indonesia kini lebih mudah mengalahkan Golden Star karena diperkuat banyak pemain naturalisasi.
Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai Sekarang Shalat Dhuha Baca Surah Ini agar Rezeki Mengalir Deras dan Keinginan Cepat Tercapai Kata Ustaz Adi Hidayat

Mulai sekarang shalat dhuha baca surah ini agar rezeki mengalir deras dan keinginan cepat tercapai kata Ustaz Adi Hidayat, bukan surah Ad-Dhuha, ternyata...
Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Suara Hati Pelatih Red Sparks soal Kunjungannya ke Indonesia, Akhirnya Jujur Bilang Kalau Saat Itu Dia Sangat...

Pelatih Red Sparks, Ko Hee-jin, akhirnya menceritakan momen saat dirinya dan tim menyambangi Indonesia setelah berakhirnya kompetisi Liga Voli Korea musim lalu.
Kemenangan Timnas Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Media Belanda Beri Julukan Buat Garuda usai Kalahkan Arab Saudi

Kemenangan Timnas Indonesia Jadi Sorotan Dunia, Media Belanda Beri Julukan Buat Garuda usai Kalahkan Arab Saudi

Keberhasilan Timnas Indonesia raih kemenangan atas Arab Saudi di Kualifikasi Piala Dunia 2026 beberapa waktu lalu mendapat sorotan dari sejumlah media asing.
Selengkapnya
Viral