Elmau, Jerman - Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertolak ke Jerman, untuk menghadiri KTT G7 yang diadakan di Elmau, Jerman (27/6/2022).
Selain itu Presiden Joko Widodo juga melakukan bilateral dengan Perdana Menteri Inggris Boris Johnson bersepakat memperkuat bidang energi baru terbarukan (EBT) dan ketahanan pangan.
Kali ini, Presiden Joko Widodo dan Perdana Menteri India Narendra Modi melakukan pertemuan bilateral di sela-sela KTT G7 di Elmau, Jerman (27/6/2022).
Baca juga Krisis Pangan Imbas Harga Bahan Pangan Naik
Kedua pemimpin tersebut membahas mengenai upaya penguatan kerja sama di bidang pangan.
“Mengenai kerja sama terkait perdagangan bahan pangan antara dua negara, saya akan minta Menteri Perdagangan Indonesia untuk segera berkomunikasi dengan Menteri Perdagangan India,” tutur Presiden Jokowi.
Selain membahas mengenai upaya penguatan kerja sama di bidang pangan, Presiden Jokowi juga menyerukan pentingnya perang harus dihentikan.
“Saya senang Indonesia dan India memiliki posisi yang kurang lebih sama antara lain mendesak penyelesaian secara damai,” ujar Presiden.
Selain itu Presiden juga menyampaikan operasi atas dukungan kuat India terhadap Presidensi G20 Indonesia. Oleh karena hal tersebut, Indonesia juga akan memberikan dukungan penuh saat dilaksanakan Presidensi G20 di India tahun depan.
Baca juga Strategi Presiden Perkuat Ketahanan Pangan Daerah
Dalam pertemuan dengan PM Modi, Presiden Jokowi turut didampingi oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi bersama Duta Besar RI untuk Jerman, Arif Havas Oegroseno.
Presiden Joko Widodo sebelumnya mengadakan kunjungan kerja yang akan menghadiri Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) G7 ke-48 yang digelar di Schloss Elmau, Pegunungan Alpen Bavaria, Jerman.
Presiden Jokowi dalam KTT G7 mendorong negara-negara anggota konferensi untuk bersama mengupayakan perdamaian antara Ukraina dan Rusia yang saat ini melangsungkan perang.
Adanya upaya perdamaian ini menjadi solusi dalam menghadapi krisis pangan dan krisis energi yang sedang melanda dunia. (Kmr)
Load more