Kiev, Ukraina - Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) memberikan beberapa tawaran kepada Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy demi membawa misi perdamaian dunia.
Presiden Jokowi melakukan pertemuan bersama Presiden Zelenskyy di Istana Mariyinsky, Kiev, Ukraina. Dalam kunjungannya, kedua kepala negara tersebut sempat membicarakan konflik yang sedang terjadi antara Ukraina dengan Rusia.
Beberapa topik telah dibahas pada pertemuan tersebut. Salah satu pembahasan yang dilontarkan oleh Presiden Jokowi yakni dirinya menawarkan diri untuk membawa pesan dari Presiden Ukraina, Volodymyr Zelenskyy yang ditujukan kepada Presiden Rusia, Vladimir Putin.
“Dalam kaitan ini, saya menawarkan diri untuk membawa pesan dari Presiden Zelenskyy untuk Presiden Putin yang akan saya kunjungi segera,” ujar Presiden Joko Widodo saat menyampaikan pernyataan pers bersama Presiden Zelenskyy sesuai informasi dari Biro Pers Sekretariat Presiden.
Dalam pertemuan tersebut, Presiden Jokowi menegaskan pentingnya penghormatan terhadap kedaulatan dan integritas wilayah bagi Indonesia.
Meskipun dinilai masih sangat sulit tercapai, dirinya tetap menegaskan bahwa pentingnya penyelesaian konflik yang menghasilkan perdamaian juga menyampaikan jiwa perdamaian tidak boleh luntur.
Selain itu, Presiden Jokowi juga menyampaikan maksud kedatangannya karena wujud kepedulian bangsa Indonesia kepada masyarakat Ukraina.
“Saya sampaikan ke Presiden Zelenskyy bahwa kunjungan ini saya lakukan sebagai manifestasi kepedulian Indonesia terhadap situasi di Ukraina,” jelas Jokowi.
Untuk sampaikan kepeduliannya terhadap dampak perang bagi kemanusiaan, Presiden Jokowi menjadi pemimpin Asia Pertama yang mengunjungi Ukraina dan Rusia.
“Dengan kemampuan yang ada, rakyat dan pemerintah Indonesia berusaha memberikan kontribusi bantuan termasuk obat-obatan dan komitmen rekonstruksi rumah sakit di sekitar Kyiv,” katanya.
Bersamaan dengan hal itu, Presiden RI juga menyampaukan secara langsung undangan kepada Presiden Zelenskyy untuk dapat berpartisipasi dalam KTT G20 yang akan segera diselenggarakan pada bulan November 2022 di Bali, Indonesia.
Kemudian ia juga menyampaikan komitmen Indonesia untuk terus memperkokoh kerja sama bilateral dengan Ukraina.
“Tahun ini adalah 30 tahun hubungan diplomatik Indonesia dan Ukraina. Saya menyampaikan komitmen Indonesia untuk terus memperkuat kerja sama yang lebih baik,” ungkap Presiden Jokowi.
Sementara itu, Presiden Zelenskyy menyampaikan rasa terima kasihnya juga apresiasi kepada Presiden Joko Widodo atas kehadiran ke Ukraina. Pertemuan ini dinilai olehnya menjadi kunjungan pemimpin negara Asia pertama ke Ukraina sejak invasi melanda Ukraina.
“Terima kasih atas kehadiran Presiden Jokowi yang merupakan kunjungan pertama pemimpin Asia sejak invasi melanda Ukraina. Saya juga mengundang kalangan usaha Indonesia untuk berpartisipasi rekonstruksi Ukraina pasca perang,” jelas Presiden Zelenskyy. (Kmr)
Load more