Sudan - Aksi protes dalam peringatan tiga tahun digulingkannya Presiden Sudan, Omar Al Bashir yang digelar di berbagai wilayah di Sudan berujung ricuh.
Di wilayah Omdurman dan Bahri. puluhan ribu warga menggelar aksi protes serupa dengan membawa spanduk dan poster yang meminta pemimpin militer Sudan, Jendral Abdel Fattah Al Burhan yang berkuasa setelah melakukan kudeta pada Oktober tahun lalu/untuk segera menyerahkan kursi kepemimpinan pemerintah kepada pihak sipil.
Untuk mencegah massa bergerak menuju kota Khartoum, pasukan keamanan menembakkan gas air mata ke arah pengunjuk rasa. Sejumlah saksi mengatakan, sempat terdengar suara tembakan saat pasukan keamanan berupaya menghalau massa.
Sementara itu, Komite Pusat Dokter Sudan melaporkan enam orang demonstran tewas akibat luka tembak di bagian kepala dalam aksi protes ini.
Komite Pusat Dokter Sudan menyampaikan, dari ke-enam korban, empat korban merupakan peserta aksi protes yang digelar di wilayah Omdurman. Satu orang peserta aksi protes di wilayah Khartoum dan satu orang anak yang terkena peluru saat aksi protes berlangsung di wilayah Bahri.
Dengan ini, total jumlah korban tewas akibat tembakan pasukan keamanan Sudan sejak kudeta yang dilakukan oleh pihak militer Sudan pada Oktober lalu, bertambah menjadi 109 orang. (reu/aryo/ade)
Load more