Jakarta - Kabar meninggalnya Ivana Trump di rumahnya di New York City pada Rabu (13/7) mengingatkan luka lama hubungan rumah tangganya dengan Donald Trump.
Setelah Donald Trump resmi bercerai dnegan Ivana Trump, akhirnya dia menikah dengan Marla Maples pada tahun 1993.
Sementara itu, Ivana resmi menikah dengan mantan Presiden Amerika Serikat itu pada 1977. Sayangnya hubungan mereka harus kandas pada 1989.
Padahal saat itu, Ivana dan Donald Trump telah mempunyai tiga momongan yaitu Donald Jr, Ivanka, Eric Trump.
Dikabarkan perceraian mereka karena adanya wanita lain yaitu Marla Maples yang berselingkuh dengan Donald Trump.
Dugaan dengan Marla Maples itu juga diperkuat oleh Ivana Trump dengan mengungkapkan rincian tentang perceraiannya yang berantakan dan kehidupan keluarga dengan raja real-estate yang menjadi presiden itu.
Dalam sebuah buku yang akan dirilis minggu depan, Raising Trump, Ivana Trump mengatakan bahwa dia mengetahui bahwa pernikahannya berakhir pada tahun 1989 ketika dia didekati oleh Marla Maples, "wanita lain" yang akhirnya menjadi istri kedua Trump.
“Wanita muda berambut pirang ini tiba-tiba mendekati saya dan berkata ‘Saya Marla dan saya mencintai suamimu. Bagaimana menurut Anda?'” tulis Ivana Trump dalam buku itu.
"Saya berkata, 'Tersesat. Saya mencintai suami saya.’ Ungakapnnya itu tidak seperti wanita tetapi saya terkejut, ” tulisnya.
Urusan publik Trump dengan Maples adalah subjek skandal tabloid besar yang digambarkan oleh Ivana Trump sebagai "kegilaan."
Dugaan perselingkuhan Donald Trump dan Maples itu semakin terbukti ketika pada 1993, mantan Presiden Amerika Serikat itu menikahi Maples pada 1993.
Berdasarkan buku itu, ketiga anak Ivana juga menganggap perselingkuhan Trump dengan Maples sangat buruk, bahkan Donald Jr. menolak untuk berbicara dengan ayahnya selama setahun setelah pasangan itu bercerai.
Nmaun hubungan Donald Trump dan Maples harus kandas pada 1999. Kemudian Trump menikah lagi dengan Melania Trump pada 2005.
Sementara meskipun sudah bercerai dengan Donald Trump, Ivana Trump memulai bisnisnya sendiri dengan bekerja sama dengan William Morris Agency.
Kerja sama itu bertujuan untuk membangun merek pakaian, perhiasan, dan produk kecantikan yang dijual melalui saluran jual-beli di televisi.
Tak hanya itu, Ivana juga dikenal sebagai penulis produktif, beberapa buku telah diterbitkan mulai dari novel For Love Alone, Lucy Wilkins.(rem)
Load more