"Sulit untuk membayangkan bahwa ekspor (kendaraan bekas) akan turun tajam (dalam waktu dekat), tetapi situasi politik masih sangat tidak stabil," kata Okamoto, memperingatkan.
Sanksi pemerintah Jepang sejalan dengan sanksi Uni Eropa dan Amerika Serikat. Jika sanksi terhadap Rusia akhirnya diperketat, Tokyo kemungkinan akan mengikuti langkah mereka itu.
Selain itu, sulit juga untuk meramalkan bagaimana perang yang terus berlarut-larut antara Rusia dan Ukaraina akan berakhir.
"Politik mempengaruhi bisnis. Saya membayangkan bahwa perusahaan yang terlibat dalam perdagangan mobil bekas selalu siap menghadapi perubahan," ujar Okamoto. (ant/put)
Load more