Saksi di Iran yang berbicara menggunakan anonim karena takut akan pembalasan mengatakan bahwa pada Rabu malam mereka tidak dapat lagi mengakses internet menggunakan perangkat seluler.
“Kami melihat layanan internet, termasuk data seluler, diblokir di Iran dalam beberapa jam terakhir,” kata Doug Madory, Direktur Analisis Internet, dikutip dari laman AP Newsroom, Kamis (22/9/2022).
“Ini kemungkinan tindakan oleh pemerintah mengingat situasi saat ini di negara ini. Saya dapat mengonfirmasi bahwa hampir runtuh total konektivitas internet untuk penyedia seluler di Iran,” lanjutnya.
NetBlock merupakan grup yang berbasis di London yang memantau akses internet, sebelumnya telah melaporkan gangguan yang meluas ke Instagram dan WhatsApp.
Load more