Ibu muda Jambi, Yunita Sari (YS) menjadi tersangka atas kasus pencabulan terhadap 17 anak di bawah umur. Wanita pemilik rental PlayStation itu melecehkan para korban saat sedang bermain.
YS kerap mengancam anak-anak untuk menuruti kemauan bejatnya dengan cara mengunci pintu hingga menambah tarif sewa PS.
Para korban dipaksa untuk menyentuh bagian intim tubuhnya hingga menyaksikan YS berhubungan intim dengan suami.
"Anak saya bersama korban anak lainnya disuruh menonton dewasa dan pelaku juga menyuruh korban mengintip dari luar melalui celah di jendela saat pelaku berhubungan intim dengan suaminya," ujar salah satu ayah korban berinisial E.
Tak hanya itu, bahkan ibu muda Jambi itu juga berhubungan badan dengan 2 korban laki-laki yang masih berusia 12 dan 14 tahun.
"Ada dua orang korban yang anak laki-laki itu dipaksa melakukan hubungan badan oleh tersangka (YS)," kata Dirreskrimum Polda Jambi Kombes Pol Andri Ananta.
Dia juga memaksa anak perempuan untuk membesarkan payudara dengan pompa ASI hingga salah satu korbannya kesakitan. Pengakuan suami Yunita Sari berinisial AF juga mengejutkan.
AF membeberkan bahwa istrinya kerap melukai diri sendiri jika tidak merasa puas saat berhubungan badan. Selain itu, Yunita Sari juga mengancam akan mencincang anaknya jika tidak dilayani suami.
"Bila suaminya tidak bisa melayani, tersangka mengancam akan menyiksa anaknya. (Yunita Sari) akan mencincang dan membunuh anaknya," ungkap Andri.
Yunita Sari Ungkap Keponakan Suami Terlibat Dalam Pencabulan
Menerima berbagai tuduhan pencabulan, keluarga ibu muda Jambi ikut bersuara dan menegaskan bahwa Yunita Sari justru yang menjadi korban pelecehan.
Kakak kandung Yunita bernama Meri menyampaikan bahwa adiknya dilecehkan oleh dua keponakan AF, suami Yunita Sari sendiri. Keduanya berinisial D dan DS.
“Setelah Yunita mandi baru, baru dia bercerita jujur dengan suami apa yang telah diperbuat oleh anak-anak tersebut atas kelakuan keponakan AF," ujar Meri
Dia juga mengatakan bahwa 8 anak sempat tidak mengakui perbuatan tersebut saat diinterogasi di rumah RT. Akhirnya, 2 keponakan suami Yunita Sari berkata jujur.
“Awalnya tak ada yang mengaku namun saat diperjelas lagi, akhirnya keponakan Aprianto berkata jujur dan mengakui kesalahan yang telah melakukan hal negatif terhadap Yunita di dalam kamar bersama rekannya delapan orang," sambungnya.
Berdasarkan keterangan Meri, ibu muda Jambi itu dilecehkan saat sedang beres-beres rumah. Tiba-tiba 8 anak mendorongnya ke kamar dan diperkosa. Peristiwa terjadi saat suaminya tak di rumah.
“Saat Yunita tegak di depan pintu kamar, sejumlah anak-anak secara tiba-tiba berlari mendorong Yunita ke dalam kamar,” ungkapnya.
Yunita Sari yang ketakutan menjerit, saat itu ada 3 anak perempuan yang langsung menghubungi suami si ibu muda Jambi, AF.
“Saat Yunita didorong kamar, anak-anak ada yang mengunci pintu, terus ada yang megang tangan Yunita, terus ada yang buka baju Yunita dan mata ditutup dan disitulah anak-anak melecehkan Yunita,” lanjut Meri.
Latar Belakang Yunita Sari
Banyak yang penasaran dengan latar belakang YS tersebut. Berdasarkan pantauan tim tvOnenews, ternyata ibu muda Jambi ini sempat melakoni profesi sebagai model, LC hingga penyanyi organ tunggal.
Dikutip dari akun instagram pribadinya, ibu muda Jambi menulis sebagai bagian dari salah satu agensi model di Jambi.
Tak hanya itu ia juga menulis "Open Booking Organ Tunggal". Ibu muda juga ini menulis "Unfollow Norak" dalam deskripsi terakhirnya. Sebelum jadi tersangka pencabulan, Ibu muda Jambi juga sering mengunggah dirinya yang berpose cantik bak model.
Terlihat Yunita Sari berpose dengan berbagai pose menarik dengan belakang foto juga beragam. Dalam beberapa unggahan, Yunita Sariterlihat memperagakan gaya joget ala penyanyi organ tunggal.
Kini muncul fakta baru terkait perjalanan hidup si ibu muda Jambi sebelum berujung melakukan pelecehan seksual. Ternyata, sebelum membuka jasa rental PS, Yunita sempat memiliki profesi lain.
Hal ini dituturkan langsung oleh Hilmi, Ketua RT di kediaman Yunita Sari.
Hilmi membeberkan pernyataan mencengangkan. Dia menyampaikan bahwa Yunita Sari dulunya berprofesi sebagai LC (Ladies Companion) alias melayani jasa pemandu lagu.
“Informasi awal memang seperti itu bahwa dia (Yunita Sari) LC apa, di mana, tapi itu belum pasti,” ungkapnya.
Bahkan, terungkap si ibu muda Jambi juga sering menawarkan jasa menjadi biduan dalam berbagai acara untuk menghibur para penontonnya.
Tak hanya menjadi LC dan biduan, Yunita Sari juga memiliki usaha jasa penyewaan organ tunggal.
Mirisnya, ibu muda Jambi itu kini ditangkap polisi setelah terlibat dalam kasus pelecehan seksual kepada anak di bawah umur. Kini, pelaku menjalani pemeriksaan di rumah sakit terkait kejiwaannya dalam 14 hari ke depan.
YS Alumni Sekolah Perawat
Melalui penelusuran lebih lanjut, terungkap akun media sosial YS alias Yunita Sari si pelaku pelecehan. Di akun Instagramnya, ternyata Yunita sempat mengenyam pendidikan di sekolah perawat.
Belum diketahui pasti, nama dan lokasi tempat YS bersekolah. Namun, koleksi foto-foto lawasnya saat masih bersekolah lengkap dengan seragamnya pun langsung ramai disambangi netizen. (rka)
Load more