Tim Peduli Jakarta langsung turun mendata 25 Kepala Keluarga (KK) di wilayah RT 6 tersebut.
Ketua RT 6, Mariani mengaku, kaget selama 13 tahun menjabat baru mendengar adanya beberapa nama warga miskin ekstrem di wilayahnya yang mencapai 38 KK.
“Tapi kalau yang kemiskinan ekstem, kebetulan warga saya ada kurang lebih 130 KK yang tervalidasi di RT 6. Yang tervalidasi masuk ke dalam miskin ekstrem ada 38 KK. Tapi saya rasa tidak ada yang terlalu miskin ekstrem,” ujarnya.
Sementara Ketua RW 15 Kalibaru, Slamet, juga kecewa saat menerima data yang mengidentifikasi masyarakatnya dalam kategori miskin ekstrem.
“Saya tidak setuju, bukan apa, kayanya miskin ekstrem, kita hina banget gitu. Yasudah kita validasi, klarifikasi bagaimana sebetulnya. Memang betul di Kalibaru ada sekitar 8 RW yang kumuh, RW 1, RW 4, RW 6, RW 7, RW 10, RW 12, RW 13, dan RW 15. Sementara yang kumuh banget di RW 4,” jelasnya. (agr/ree)
Load more