Potret Terduga Pelaku Kasus Penganiayaan terhadap Anisa Sakinah. (ist)
Anisa mengaku sempat memaafkannya, sebab diduga pelaku memohon kepadanya serta berjanji untuk tidak mengulanginya kembali. Sehingga Anisa menghentikan proses laporannya yang sempat dilayangkan pada (22/12/2023).
“Tetapi karena pelaku memohon maaf dan berjanji untuk tidak mengulanginya lagi akhirnya dengan bodohnya aku maafin dan tidak aku lanjutkan proses laporannya karna aku berpikir bahwa dia ‘akan berubah’ ternyata itu kesalahan terbesar aku, terlalu naif memang,” tuturnya.
Setelah itu, mahasiswi UPH mengaku sempat mendapatkan penganiayaan hebat saat dirinya memilih untuk turun dari mobil terduga pelaku serta tidak pulang bersamanya.
“Penganiayaan yang ke 4 adalah penganiayaan yang paling parah dari sekian banyak, pelaku menganiaya aku secara membabi buta hanya karna aku memilih turun dari mobil pelaku dan pulang ga bareng sama dia, pelaku menganiaya aku mulai dari nyeret aku masuk ke mobil dan memaksa,” tulis Anisa dalam unggahannya.
“Sampe dorong aku masuk ke mobil dia, tonjok hidung aku sampe geser, jedotin kepala aku ke dashboard,kaca, dan stir mobil, jambak aku, tampar aku, seret dan banting aku ke tanah dan yang paling parah cekik aku sambil bilang ‘mat* lo ya anj**g gapernah dengerin gue bant’,” lanjutnya.
Ilustrasi Kasus Penganiayaan Terhadap Wanita. (ist)
Load more