Unggahan itu sontak menuai berbagai komentar dari sejumlah pihak. Ternyata, David memutuskan mualaf tanpa ada paksaan alias atas kemauan sendiri.
“Saya pernah liat ini, saat itu bapaknya yang mualaf juga nganter. Kalo gak salah mas @noeruzzaman nanya apakah ada pemaksaan dari bapaknya dan dijawab tidak,” kata akun Feby Fiona.
Feby pun mengaku sangat salut dengan jalan pikir David yang memutuskan masuk Islam tanpa paksaan.
“Salut anak sekecil itu bisa mengambil keputusan. Cepat pulih ya David.. di agama saya ada cerita David melawan goliath.. juara kamu,” sambungnya.
David, korban penganiayaan Mario Dandy Satriyo ternyata merupakan anak dari salah satu petinggi GP Ansor yakni Jonathan Latumahina. Jonathan sendiri merupakan seorang mualaf. Diketahui, setelah David masuk Islam, dia memutuskan untuk bergabung di Pondok Pesantren di kawasan Bogor yakni PonPes Inggris Assalam Gunung Geulis.
Pemicu Penganiayaan yang Dilakukan Mario Dandy Satriyo
Load more