Dalam cuitan akun twitter pribadinya, Pengurus GP Ansor ini mengaku telah mengumpulkan sejumlah bukti atas keterlibatan AG (15) dalam kasus penganiayaan yang menimpa putranya.
Sejumlah bukti tersebut katanya saat ini tengah dikumpulkan oleh LBH GP Ansor sebagai dasar laporan polisi terhadap remaja yang awalnya mengaku dilecehkan David.
Di mana perbuatan tak menyenangkan itulah diduga menjadi pemicu penganiayaan terjadi.
"Untuk semua hal terkait urusan hukum tetap seperti semula, saya akan tempuh jalur hukum tanpa ada damai2," ungkap Jonathan.
"Data penguat keterlibatan agnes sudah lengkap di LBH Ansor, kita tunggu aja kejutan2 baru sebentar lagi," tegasnya.
Lebih lanjut, Jonathan mengaku David belum sadar setelah kejadian aksi penganiayaan tersebut. Yang turut membuatnya sangat terpukul dan sedih.
"Seminggu sejak malam yang yang meluluhlantakkan segalanya. Amorfati," tulis cuitan pria berdarah ambon tersebut.
Load more