LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Puan Minta Kepengurusan Sertifikat Tanah Korban Gempa Cianjur yang Hilang Diperlancar
Sumber :
  • Istimewa

Puan Maharani Minta Kepengurusan Sertifikat Tanah  Korban Gempa Cianjur yang Hilang Diperlancar

Ketua DPR RI, Puan Maharani menyerahkan sertifikat tanah kepada warga Cianjur, Jawa Barat. Ia pun menegaskan komitmen DPR RI yang terus mendukung program Pemeri

Kamis, 2 Maret 2023 - 02:48 WIB

Cianjur, tvOnenews.com - Ketua DPR RI, Puan Maharani menyerahkan sertifikat tanah kepada warga Cianjur, Jawa Barat. Ia pun menegaskan komitmen DPR RI yang terus mendukung program Pemerintah terkait percepatan penyelesaian sertifikat tanah untuk masyarakat melalui Kementerian Agraria Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) tersebut.

Pembagian sertifikat hari ini, Rabu (1/3/2022), digelar di Gedung Serbaguna Assakinah, Cianjur. Dalam acara ini, dihadiri juga Wakil Menteri ATR BPN Raja Juli Antoni, Bupati Cianjur Herman Suherman, serta jajaran Forkopimda Kabupaten Cianjur.

Ada 100 sertifikat tanah yang diberikan kepada warga Cianjur dalam program kali ini. Puan menyerahkan sertifikat tanah kepada 5 orang warga secara simbolis yakni sertifikat milik Siti Rohimah, Mimin, Mae, Wawan, dan Suparman.

“Bapak ibu, coba perlihatkan sertifikatnya. Yang hadir coba tolong berdiri tunjukkan sertifikatnya,” kata Puan kepada warga yang menerima sertifikat tanah.

Baca Juga :

Masyarakat yang menerima sertifikat tanah pun dengan semangat berdiri dan menunjukkan sertifikat mereka. Puan kemudian mengajak sejumlah warga berbincang mengenai kepengurusan sertifikat tanah.

Kepada seorang warga bernama Rini, Puan menanyakan apakah ia mengeluarkan biaya lebih untuk mengurus sertifikat tanah rumah yang ditinggalinya bersama keluarga. Rini menyatakan tidak ada pungutan lain selain biaya resmi sebesar Rp 150 ribu.

“Waktu ngukur dimintai uang nggak?” tanya Puan.

“Tidak, bu,” jawab Rini yang sehari-harinya menjual sembako.

Puan lalu bertanya kepada warga bernama Imas yang mengurus sertifikat tanah untuk sawah miliknya. 

Hal senada disampaikan oleh Imas bahwa tak ada tambahan biaya untuk kepengurusan sertifikat tanah.

Puan juga memastikan kepada warga lainnya yang hadir.

“Betul Bapak/ibu semua tidak ada pungutan seperti kata Ibu Rini dan Ibu Imas,” tutur Puan.

“Betul,” jawab warga serentak.

“Berarti pengurusan sertifikat tidak ada pungutan. Kalau ada lapor segera,” tegas Puan.

Pada kesempatan itu, Rini menyampaikan terima kasih atas dukungan Puan terhadap program percepatan pengurusan sertifikat tanah warga.

“Saya mewakili warga Cianjur merasa sangat terbantu. Semoga Ibu Puan diberikan yang terbaik dan diberi kesehatan,” ujar Rini.

“Saya juga ucapkan terima kasih sudah bantu masyarakat Indonesia, Ibu Puan,” timpal Imas yang turut menyampaikan rasa terima kasih.

Puan pun mengingatkan Pemerintah agar program pengurusan sertifikat tanah dilakukan dengan sebaik-baiknya. 

Ia menyampaikan, jangan sampai ada tambahan pungutan lain untuk mengurus sertifikat tanah dari biaya yang sudah ditetapkan.
 
“Penting sekali supaya sertifikasinya dilakukan tanpa pungli, tanpa biaya-biaya siluman. Jangan beri ruang kepada yang mau memeras rakyat yang sedang mengurus sertifikat tanah,” tegas Puan.

“Ini saya minta Forkopimda juga benar-benar perhatikan, bergotongroyong untuk melindungi rakyat Kabupaten Cianjur,” imbuh mantan Menko PMK tersebut.

Selain menyoroti soal biaya, Puan bertanya kepada warga yang hadir apakah ada yang mengalami kendala dalam kepengurusan sertifikat tanah. 

Sejumlah warga mengeluh sertifikat tanah miliknya belum jadi padahal sudah diurus sejak sebelum gempa.

Puan lalu meminta Kanwil BPN Cianjur untuk mengecek apa yang menjadi kendala. Lalu, seorang warga bermana Suhartini lalu berkata belum bisa mengurus sertifikat karena surat tanahnya rusak akibat gempa beberapa waktu lalu. 

Warga Kecamatan Cugenang itu juga mengeluhkan belum mendapat bantuan tempat tinggal.Saat itu juga Puan meminta penjelasan kepada Bupati Herman Suherman. 

Menurut Bupati, Kecamatan Cugenang merupakan epicentrum gempa dan kini permasalahannya sedang diteliti oleh BMKG. Bupati juga menyebut bantuan gempa tahap 3 juga dalam waktu dekat akan cair.

“Solusinya apa agar sebelum puasa mereka bisa dapat tempat layak?” tanya Puan kepada Bupati.

“Kami sedang bangun huntara (hunian sementara). Menghadapi Ramadan, kami sudah siapkan pemenuhan kebutuhan huntap (hunian tetap). Lahannya sudah ada, sedang land clearing,” terang Bupati Cianjur.

Puan pun menyatakan DPR akan mengawal proses pemberian bantuan tempat tinggal warga korban gempa Cianjur hingga tuntas.

“Kalau proses ini sedang berjalan, DPR akan mengawalnya dari Huntara sampai Huntap,” tegasnya.

Kemudian terkait surat atau sertifikat tanah masyarakat yang rusak atau hilang akibat gempa, Puan meminta Wamen ATR/BPN meyakinkan warga korban gempa bahwa kepengurusannya dilakukan gratis tanpa pungutan biaya. 

“Kalau yang belum punya sertifikat, akan kami urus. Kalau ada pungutan, adukan ke kami,” jelas Wamen Raja Juli Antoni.

Lebih lanjut, Puan lalu mengingatkan masyarakat untuk menyimpan sertifikat tanahnya dengan baik-baik. 

Ia menyebut sertifikat tanah sebagai bukti kepemilikan tanah tidak boleh dipandang sebagai secarik kertas biasa.

“Jangan juga sertifikatnya main digadaikan untuk hal-hal yang tidak penting, seperti membeli HP, baju, atau hal-hal konsumtif. Kalau akan digunakan untuk berusaha, harus usaha yang bertujuan untuk mensejahterakan keluarga,” imbaunya.

Perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR ini menyebut, sertifikat tanah merupakan bukti tertulis resmi kepemilikan tanah warga. Melalui sertifikat tanah, kata Puan, masyarakat turut diakui memiliki bagian dari tanah air Indonesia.
 
“Bahwa Bapak/Ibu sebagai orang Indonesia memiliki tanah, memiliki lahan di Indonesia,” tegas cucu Bung Karno itu.
 
“Karena itu DPR RI mendukung gerak cepat Pemerintah dalam melakukan percepatan penyelesaian sertifikat tanah untuk masyarakat,” lanjut Puan.

Sementara itu, Wamen Raja Juli Antoni mengapresiasi dukungan DPR terhadap program percepatan pengurusan sertifikat tanah masyarakat.

“Program ini juga tidak akan jalan kalau DPR di bawah kepemimpinan Mbak Puan tidak menyetujui,” ungkap Antoni.

Antoni juga memuji Presiden pertama Indonesia, Sukarno yang merupakan kakek Puan. Sebab di era Pemerintahan Bung Karno-lah UU Agraria lahir.

“Bung Karno adalah bapak pertanahan. Karena Bung Karno yang menerbitkan UU Agraria, mengatasi kesenjangan kepemilikan tanah. Alhamdulillah Bung Karno terhubung dengan Mbak Puan yang hadir dalam acara hari ini,” tutupnya. (aag)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
PDI Perjuangan Berhasil Memenangkan Pilkada di 15 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

PDI Perjuangan Berhasil Memenangkan Pilkada di 15 Kabupaten/Kota di Sumatera Utara

Ketua DPD PDI Perjuangan Sumut umumkan jika partainya berhasil memenangkan Pilkada di 15 kabupaten/kota di Sumatera Utara meski ada upaya menjatuhkan partainya.
Mengerikan, Ini Perilaku Anak Pelaku Pembunuh Ayah dan Neneknya di Jakarta Selatan saat Diringkus Polisi

Mengerikan, Ini Perilaku Anak Pelaku Pembunuh Ayah dan Neneknya di Jakarta Selatan saat Diringkus Polisi

Seroang anak berinsial A (14) dengan teganya membunuh ayah kandung dan neneknya di kediamannya kawasan Lebak Bulus, Cilandak, Jakarta Selatan pada Sabtu (30/11/2024) dini hari.
Temui Wakil Ketua DPD RI Yorrys Raweyai, Putra Aji Sujati Soroti Pentingnya Kolaborasi Lintas Sektor Demi Indonesia Emas 2045

Temui Wakil Ketua DPD RI Yorrys Raweyai, Putra Aji Sujati Soroti Pentingnya Kolaborasi Lintas Sektor Demi Indonesia Emas 2045

Wakil Ketua DPD RI, Yorrys Raweyai menyambut kedatangan content creator asal Provinsi Banten sekaligus perwakilan generasi muda Indonesia, Putra Aji Sujati.
Jadi Penyebab Kematian 1,27 Juta Penduduk Dunia, BPOM Peringatkan Ancaman Nyata Resistansi Antimikroba bagi Kesehatan

Jadi Penyebab Kematian 1,27 Juta Penduduk Dunia, BPOM Peringatkan Ancaman Nyata Resistansi Antimikroba bagi Kesehatan

Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menggelar kegiatan bertajuk ''Semarak Aksi Nyata Pengendalian Resistansi Antimikroba'.
Ruben Onsu Sudah Tak Bisa Tahan Tangis, Akhirnya Air Mata Berlinang saat Bilang Hal ini di Depan Betrand Peto, Sarwendah Ada tapi Diam Mendengarkan: Sejujurnya Saya…

Ruben Onsu Sudah Tak Bisa Tahan Tangis, Akhirnya Air Mata Berlinang saat Bilang Hal ini di Depan Betrand Peto, Sarwendah Ada tapi Diam Mendengarkan: Sejujurnya Saya…

Ruben Onsu tak kuasa tahan tangis saat ungkap pesan mendalam di depan Betrand Peto, Sarwendah hanya diam menyimak. Apa yang sebenarnya terjadi pada saat itu?
Pulih dari Cedera Laga Debut Timnas, Kevin Diks Jadi Pahlawan FC Copenhagen di Kompetisi Eropa, Pelatih Klubnya sampai Bilang...

Pulih dari Cedera Laga Debut Timnas, Kevin Diks Jadi Pahlawan FC Copenhagen di Kompetisi Eropa, Pelatih Klubnya sampai Bilang...

Pulih dari cedera pasca laga debut bersama Timnas Indonesia, Kevin Diks tunjukkan performa gemilang bersama FC Copenhagen. Sang pelatih, Jacob Neestrup bilang..
Trending
Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Masih Subuh tapi Rezeki Sudah Mengepung dari Segala Penjuru gara-gara Baca Ini Sebelum Shalat Subuh, Kata Buya Yahya...

Siapa sangka dengan amalan ringan ini mampu membuka pintu rezeki di subuh hari, Buya Yahya ungkap bacaan untuk buka pintu rezeki di subuh hari, bacaan apakah?
Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN Blak-blakan Sebut Timnas Indonesia Sudah Sejajar dengan Negara Elite Asia hingga Ramal Garuda akan Juara Piala AFF 2024

Federasi Sepak Bola ASEAN (AFF) blak-blakan menyebut Timnas Indonesia sudah sejajar dengan negara-negara elite Asia hingga memprediksi skuad Garuda akan juara Piala AFF 2024.
Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Kevin Diks Cetak Sejarah 'Gila', Nama Timnas Indonesia Berkali-kali Disebut Media Jerman Ternyata...

Pemain keturunan Maluku Kevin Diks bahkan membuat Timnas Indonesia disorot media Eropa khusunya Jerman berkat penampilan impresifnya dalam membela FC Copenhagen
Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Tolong Luangkan 2 Menit Setelah Shalat Subuh Baca Wirid dan Doa dari Rasulullah SAW ini, Mbah Moen Jamin Rezeki Meledak-ledak

Almarhum KH Maimun Zubair alias Mbah Moen pernah menyebut setelah shalat Subuh baca amalan Wirid dan doa dari ajaran Rasulullah SAW ini agar didatangkan rezeki.
Meski Borong Dua Gol Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi, Shin Tae-yong Jujur Kalau Sebenarnya Dia Ingin Ganti Marselino Ferdinan, Kenapa?

Meski Borong Dua Gol Kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi, Shin Tae-yong Jujur Kalau Sebenarnya Dia Ingin Ganti Marselino Ferdinan, Kenapa?

Shin Tae-yong mengungkapkan bahwa sebenarnya dia ingin menarik keluar Marselino Ferdinan meski sukses borong dua gol kemenangan Timnas Indonesia atas Arab Saudi
Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Tanpa Justin Hubner dan Ivar Jenner, Ini Formasi Timnas Indonesia Paling Ideal untuk Hadapi Turnamen Piala AFF 2024

Prediksi formasi Timnas Indonesia jika Justin Hubner dan Ivar Jenner absen karena belum mendapatkan lampu hijau dari klubnya masing-masing untuk bergabung.
Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Cerai dari Ruben Onsu, Sarwendah Sudah Dijodohkan dengan Boy William, Betrand Peto Bereaksi: Jangan...

Betrand Peto ungkap perasaannya soal kedekatan sang ibunda Sarwendah dan Boy William yang belakangan ini jadi perbincangan. Ia mengaku bahwa sebenarnya....
Selengkapnya
Viral