(Tangkapan layar - kumpulan unggahan Eko Darmanto pamer sejumlah barang mewah. Sumber: tim tvonenews)
Berdasarkan LHKPN, Eko terdaftar memiliki kekayaan sebesar Rp 15 miliar. Namun, Eko juga mengaku memiliki utang sebanyak Rp 9 miliar.
Pahala mengatakan, Eko Darmanto tercatat di LHKPN memiliki harta yang tidak begitu besar. Namun, kata dia, yang mencurigakan dari laporan LHKPN-nya adalah jumlah utangnya yang besar.
"Lihat penghasilannya setahun cuman Rp500 juta. Sementara punya utang Rp 4 miliar lebih (utang yang tercatat di LHKPN mencapai Rp9 miliar) dan penghasilan setahun hanya Rp 500 juta," ujar Pahala.
Gaya hidup mewah pejabat Bea Cukai tersebut memicu kritik dari masyarakat dan mendorong Direktorat Jenderal (Ditjen) Bea Cukai mencopot Eko Darmanto dari jabatannya sebagai Kepala Kantor Bea Cukai Yogyakarta.
Load more