Jakarta - Partai NasDem memandang mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tidak salah atas kontrak politik perihal IMB Kampung Tanah Merah, pemukiman di dekat Depo Pertamina Plumpang, Jakarta Utara.
Ketua DPP NasDem Taufik Basari menjelaskan, kontrak politik Anies Baswedan soal IMB Tanah Merah itu ditandatangani atas dasar rasa kemanusiaan.
“Ya jadi gini kontrak Politik yang dibuat Anies Baswedan itu dibuat atas dasar kemanusiaan dan HAM. Kenapa? Karena seseorang tidak boleh terus menerus digantungkan statusnya atas kehidupannya itu,” kata Taubas—sapaan akrabnya, saat dihubungi, Rabu (8/3/2023).
Menurutnya, sikap Anies Baswedan itu untuk menyelamatkan warga Tanah Merah yang tidak memiliki kejelasan tempat tinggal. Kontrak itu dianggap sebagai solusi atas permasalahan yang tidak terselesaikan oleh Pemprov DKI Jakarta.
“Yang kedua, sebenarnya sebelumnya pun Pak Jokowi pun sempat juga punya janji politik untuk menyelesaikan tanah-tanah yang dianggap bermasalah, yang selama ini sudah ditinggali oleh masyarakat, dan itu pun juga baik gitu ya. Karena planning utamanya soal kemanusiaan dan HAM,” jelasnya.
Taubas menilai dasar kesalahan pada masalah ini adalah karena sekitar 1970-an Pemprov DKI tidak mampu mengatasi tata ruang kota. Pasalnya, dia menyebut pada tahun itu wilayah Tanah Merah adalah daerah tangkapan air dan rawa-rawa.
“Tapi malah dibangun besar-besaran yang mengakibatkan kesemrawutan seperti itu,” imbuhnya.
Load more