Jakarta, tvOnenews.com – Uniknya nama kontak Teddy Minahasa di ponsel Linda Pujiastuti alias Anita alias Anita Cepu. Nama kontak Teddy Minahasa di ponsel Linda terbongkar di persidangan, Rabu (8/3/2023).
Di persidangan itu, saksi ahli digital forensik Rujit Kiswoto dihadirkan untuk membongkar dan menelaah percakapan WhatsApp antara mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa dengan Linda.
Rujit mengungkapkan nama kontak Teddy Minahasa di ponsel Linda adalah "My Jenderal". Beberapa bukti percakapannya turut dibahas di persidangan.
Kala itu Linda mengirimkan pesan WhatsApp ke Teddy Minahasa, “Pak Teddy sorry ganggu. Bahan gak sido dicairin tha? Buyer-ku wes siap, tapi aku males urusan karo Dody gak bener”.
Apabila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, Linda mengatakan, “Bahan tidak jadi dicairkan nih? Pembeliku sudah siap, tapi aku malas berurusan sama Dody enggak benar”.
Teddy Minahasa pun membalas, “Koordinasi dengan Dody”. Linda balas lagi, “Males/dengan emoticon tersenyum. Jenenge dek ne njaluk bersih, enak bener. Siap Pak Teddy”.
Apabila diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia, Linda mengatakan, “Namanya dia [Dody] minta bersih, enak banget”.
Selanjutnya, Teddy Minahasa diduga menanyakan harga dengan kode khusus kepada Linda. Dalam percakapan tersebut, Linda hanya membalas sejumlah angka.
“Per galon berapa?,” tanya Teddy Minahasa.
“400,” balas Linda.
Di persidangan sebelumnya, Linda mengaku kerap berkomunikasi dengan Teddy Minahasa dengan kode-kode khusus.
Adapun kode-kode khusus itu antara lain invoice, galon dan sembako. Kode yang dipakai Teddy Minahasa kepada Linda digunakan kembali oleh Linda kepada kaki tangannya saat menjual sabu di Jakarta.
Uniknya Nama Kontak Linda Pujiastuti di Ponsel Teddy Minahasa
Uniknya nama kontak Teddy Minahasa di ponsel Linda Pujiastuti. Dok: Muhammad Bagas/tvOne
Teddy Minahasa mengungkap nama kontak Linda di persidangan, Rabu (1/3/2023) lalu.
Disaat Linda memberi nama kontak Teddy Minahasa "My Jenderal", lain halnya dengan Teddy Minahasa yang memberi nama kontak Linda "Anita Cepu".
Teddy Minahasa mengatakan nama asli Anita adalah Linda setelah perkara tersebut terungkap di persidangan.
"Saya kasih nama [kontak] Anita Cepu itu karena informan buat saya. Jadi, suka-suka saya memberi nama siapa begitu," katanya.
Dalam sidang lanjutan kasus jual barang bukti narkoba jenis sabu dengan terdakwa mantan Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Teddy Minahasa di Pengadilan Negeri Jakarta Barat (PN Jakbar) pada Senin (27/2/2023) lalu, Linda mengaku kepada hakim kalau dia adalah seorang informan.
"Saudara profesi pekerjaannya apa?," tanya Hakim Ketua Jon Sarmanan kepada Linda.
"Saya banyak membantu polisi. Sebagai agen, sebagai informan, kalau ada barang mau masuk dari luar negeri ke Indonesia. Kalau saya ada info, saya infokan ke Polri," jawab Linda.
Uniknya nama kontak Teddy Minahasa di ponsel Linda Pujiastuti. Dok: Muhammad Bagas/tvOne
Dari jawaban itu, Linda mengaku dirinya merupakan informan polisi terkait narkoba dari luar negeri yang masuk ke Indonesia.
Meski Linda mengaku sebagai seorang informan, Teddy Minahasa menyebut informasi yang diberikan Linda tidak valid.
Hal inilah yang membuat Teddy Minahasa tidak lagi berkomunikasi dengan Linda.
“Tidak ada komunikasi lagi. Saya sedang penugasan ke Jawa Tengah,” ujar Teddy Minahasa.
“Sampai 2019 yang bersangkutan [Linda] menghubungi saya lagi soal penyelundupan narkoba. Karena informasinya tidak valid, tidak ada komunikasi lagi. Tahun 2022 yang bersangkutan masih menawarkan proyek penjualan barang pusaka,” sambungnya. (lpk/nsi)
Load more