tvOnenews.com – Nasib wanita asal Yogyakarta, Ayu Indraswari (34) berujung tragis. Dia tewas di tangan pria ‘gondrong’ bernama Heru Prastio (23). Diketahui, Ayu menjadi korban mutilasi Sleman yang jasadnya ditemukan pada Sabtu (18/3/2023).
Sejak kasus mutilasi di Sleman mencuat ke publik, nama Ayu Indraswari pun menjadi sorotan. Rekam jejak digitalnya ternyata masih abadi. Ternyata, korban cukup aktif bermain media sosial. Dia kerap mengunggah potret kesehariannya di Facebook, diantaranya foto-foto masa kecil.
Inilah foto-foto masa kecil Ayu Indraswari korban mutilasi di Sleman.
1. Potret Ayu Indraswari menggunakan baju bergaris.
2. Ayu Indraswari tampak menawan dengan poni depan saat duduk di kursi.
3. Korban mutilasi di Sleman berpose dengan latar belakang bunga matahari.
4. Ayu Indraswari memakai mahkota emas.
5. Ayu Indraswari terlihat sangat ceria.
6. Foto lawas Ayu dengan poni depan.
7. Potret Ayu Indraswari sedang merayakan wisuda. Diketahui, korban merupakan lulusan Fakultas Ekonomi tepatnya di Universitas Janabadra Jogja.
Postingan Terakhir Ayu Indraswari Mesra dengan Seorang Pria
Tak pernah diduga, hidup Ayu Indraswari berujung naas. Wanita berusia 34 tahun ini menjadi korban mutilasi di Sleman. Rekam jejak digitalnya sontak menjadi perbincangan hangat.
Ayu Indraswari merupakan salah satu pengguna aktif Facebook. Melalui penelusuran, korban mengunggah postingan terakhir berfoto mesra dengan seorang pria.
Dia terlihat menyenderkan kepalanya ke pundak sang pria. Di latar belakangnya, tampak pemandangan sawah dan pegunungan yang asri. Foto itu diunggah pada 29 Oktober 2021.
Ayu Indraswari Hendak Lamaran Usai Lebaran
Korban mutilasi Sleman ini juga diketahui segera melangsungkan lamaran dengan kekasihnya yang diketahui tengah tinggal di Semarang.
Hal itu diungkap oleh ayah Ayu Indraswari, Heri Prasetyo. Menurutnya, kekasih anaknya itu akan menemuinya setelah lebaran untuk mengajak Ayu Indraswari ke jenjang yang lebih serius.
"Besok itu kan ulang tahunnya dia (Ayu), (pacar) yang Semarang itu mau ngasih hadiah,” ucap Heri kepada awak media, Selasa (21/3/2023).
"Habis lebaran gitu katanya," sambungnya.
Namun demikian, berdasarkan data yang tertera di KTP korban, tertulis bahwa tanggal lahir Ayu Indraswari adalah 24 Maret.
Heri mengaku sebelumnya pernah bertemu dengan pria Semarang yang saat ini menjalin hubungan asmara dengan Ayu Indraswari.
Pacar Ayu Indraswari saat itu pernah menemui Heri di rumah untuk berkenalan dan menyampaikan keseriusannya terhadap Ayu.
"Anaknya sudah pernah ketemu. Ibaratnya nembung (melamar)," ungkapnya.
Heri juga menyebutkan kisah perjalanan cinta Ayu Indraswari. Anaknya itu diketahui kini berstatus janda dan beberapa kali menjalin hubungan asmara dengan pria.
Namun hubungan Ayu Indraswari dengan beberapa pria tak berjalan lancar. Hingga akhirnya ia bertemu pria Semarang yang mengajaknya untuk serius.
"Ya iya (berniat menikah)," lanjut Heri.
Pernah Alami Hal Tak Senonoh
Berdasarkan postingan di akun Facebooknya, Ayu Indraswari seolah melakukan sebuah klarifikasi tentang hal yang beredar luas tentang dirinya.
"Maaf itu bukan saya di miripkan saya, itu orang yang bikin biar seperti saya," tulis Ayu dalam akun Facebooknya, dikutip Tim tvOnenews Kamis (23/3/2023).
Dalam postingan lainnya, Ayu mengungkapkan seolah dirinya mendapatkan perilaku tak senonoh.
"Maaf klu ada yg tidak senonoh. Ini bikinan orang dan orangnya sudah ke pihak berwajib."
"Orang yang bikin saya sudah di bw yang berwajib," sambungnya.
Dalam akun Facebooknya, Ayu Indraswari juga tampak mengunggah foto dua sosok pria yang diketahui seorang artis.
Foto tersebut ialah Rezky Aditya dan Kiky vokalis band The Potter.
Unggahan tersebut hanyalah sebuah foto tanpa caption apapun.
Terungkap Ini Motif Kasus Mutilasi di Sleman
Sosok pria misterius pelaku mutilasi di Sleman berhasil terungkap. Polda DIY Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra mengungkapkan bahwa pelaku pembunuhan Ayu Indraswari bernama Heru Prastio (23).
Nuredy Irwansyah Putra mengungkapkan motif dibalik pembunuhan Heru karena pelaku terjerat pinjol alias pinjaman online.
"Bahwasanya alasan yang bersangkutan melakukan pembunuhan sebagaimana yang disampaikan tadi untuk menguasai harta milik korban dikarenakan tersangka terlilit utang pinjol dari tiga aplikasi senilai Rp 8 juta. Sehingga yang bersangkutan mencari cara untuk melunasi hutang dengan mendapatkan uang secara cepat dengan melakukan pembunuhan,” ujar Nuredy pada Rabu (22/3/2023).
Polda DIY Kombes Pol Nuredy Irwansyah Putra mengungkapkan Heru Prastio menghabisi nyawa korban dengan cara dipukul menggunakan benda tumpul di bagian belakang kepala. Korban yang tak sadarkan diri pun lalu dimutilasi dengan keji.
Berdasarkan keterangan polisi, Heru Prastio dengan tega memutilasi korban menjadi 65 bagian. Tak hanya itu, potongan tubuh korban rencananya akan dibuang ke toilet kamar mandi di wisma tersebut.
"Adapun alasan atau motif melakukan mutilasi sesuai dengan keterangan tersangka yaitu untuk menyembunyikan jejak yang mana niat yang bersangkutan adalah bagian tubuh korban akan dibuang ke septik tank atau toilet, sedangkan tulang akan dibawa menggunakan ransel yang sudah dipersiapkan, dan ransel juga kita temukan di tkp, untuk dibuang," sambung Nuredy. (apo/buz/ree/rka)
Load more