Jakarta, tvOnenews.com - Polda Metro Jaya membongkar penipuan travel umrah dengan ratusan calon jemaah yang menjadi korbannya.
Direktur Reserse Kriminal Umum (Dirreskrimum) Polda Metro Jaya, Kombes Hengki Haryadi mengatakan dari pengungkapan tersebut pihaknya menaksir kerugian mencapai Rp10 miliar.
"Kerugian mendekati Rp10 miliar. Ini baru wilkum (wilayah hukum) PMJ," kata Hengki dalam konferensi persnya, Jakarta, Kamis (30/3/2023).
Hengki menuturkan saat ini pihaknya terus melakukan pendalaman terkait korban-korban lain penipuan dari perusahaan jasa perjalanan ibadah umrah tersebut.
Sebab pihaknya mendapati ratusan cabang dari PT Naila Safaah Wisata Mandiri (PT NSWM) yang terletak di seluruh wilayah Indonesia.
"Ini baru wilkum PMJ. Sedangkan PT Naila ini memiliki 316 cabang di seluruh Indonesia berizin hanya 48," ungkapnya.
Sementara, dalam mengungkap kasus penipuan travel ibadah umrah itu pihak Polda Metro Jaya turut serta membuka nomor pengaduan pelayanan terkait para calon jemaah yang menjadi korbannya.
"Polda Metro Jaya juga membuka hotline terkait dengan pelaporan para korban baik di PT Naila Safaah Wisata Mandiri ataupun yang terkait konteks masalah pelaksanaan ibadah karena kita ketahui masyarakat pascapandemi di endemi ini begitu antusiasnya melaksanakan ibadah kita melihat sisi baik itu ibadahnya maupun sisi kemanusiaannya," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko.
"Pada nomor 08128171998 layanan ini akan kami berikan secara langsung direct masyarakat yang merasa menjadi korban dan nantinya tentu secara respons juga secara segera kita akan lakukan tindakan secara penegakan hukum tentunya," sambungnya. (raa/ebs)
Load more