LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mbah Slamet, tersangka kasus pembunuhan penggandaan Uang
Sumber :
  • Tim tvOne/Budi Zulkifli

Wawancara Eksklusif! Mbah Slamet Dukun Penggandaan Uang Ungkap Hal Mengejutkan: Saya Berbohong!

Mbah Slamet, dukun penggandaan uang ungkapkan hal mengejutkan, ia menceritakan bagaimana membunuh para korban, serta identitas dirinya yang ternyata.......

Rabu, 5 April 2023 - 12:36 WIB

Jakarta, tvOnenews.com - Mbah Slamet, Dukun penggandaan Uang yang merupakan warga Desa Balun, Kecamatan Wanayasa, Kabupaten Banjarnegara, Jawa tengah, memberikan pengakuan yang mengejutkan dalam wawancara eksklusif bersama tvOnenews.com,

Dalam pengakuanya, ia menceritakan bagaimana dirinya membunuh para korban yang saat ini berjumlah 12 orang dan siapa saja yang dibunuhnya serta identitas dirinya yang ternyata bukan siapa-siapa dan tak bisa menggandakan uang.

Berikut petikan wawancara yang dilakukan tim tvOnenews.com Budi Zulkifli bersama Slamet Tohari yang dilakukan di Kapolres Banjarnegara, Jawa Tengah, Rabu (5/4/2023). 

 

Baca Juga :

 

Tanya: Selamat pagi mbah, bagaimana kabarnya pagi ini?

Jawab: Ya pagi pak, Alhamdullilah sehat pak

Tanya: Mbah Slamet, kita ingin tahu, bagaimana penjelasan pak Slamet yang sudah lupa identitas dari korban itu gimana ceritanya pak?

Jawab: Ya betul, karena sudah lama, orang-orang itu yang saya bunuh, jadi saya lupa namanya gitu.

Tanya: Mbah Slamet ingat tidak yang pertama kali kapan dan yang terakhir kali kapan?”

Jawab: Itu yang pertama dan terakhir itu masih inget pak, Cuma namanya itu banyak yang lupa pak.

Tanya: Kalo yang pertama itu yang 2020 ya? Dan yang terakhir itu 2023?

Jawab: Ya pak sekitar 2020, dan yang terakhir ini dari bapak yang di Sukabumi, Pak Parianto 

Tanya: Mbah Slamet bener tidak korbannya ini rata-rata bukan hanya dari Jawa Tengah?

Jawab: Iya pak, rata-rata ada yang dari jakarta, tasik, gitu pak.

 

 

Tanya: Mbah Slamet bisa coba ceritakan bagaimana mereka itu bisa bertemu dengan bapak, bagaimana ceritanya pak? Katanya ada yang dari iklan Facebook ya pak?

Jawab: Ya ada yang lewat dari iklan facebook dan ada yang dari orang gitu pak.

Tanya: Mereka itu rata-rata kesini itu niat utamanya ingin cepat kaya atau gimana pak?

Jawab: Semua tamu yang ke rumah saya, pengennya itu sugih (kaya) pak.

Tanya: Sebenarnya pak Slamet ini, punya kemampuan itu apa tidak pak, untuk menggandakan uang untuk bisa membuat orang bener-bener jadi kaya? 

Jawab: Sebenarnya saya ga bisa pak Cuma bohong, ga bisa benerean, Cuma karena mereka sudah keburu yakin, jadi dia tak suruh nyari uang mau pak, untuk digandakan.

Tanya: Mbah Slamet ini kan kemaren udah ada beberapa lubang yang sudah digali oleh kepolisian dan beberapa warga disana, Mbah Slamet apakah masih ingat kira-kira ada berapa tempat lagi gitu?

Jawab: Ya ini kan belum selesai, ya udah 12 yang jelas.”

Tanya: Kalo total korban semua dari tahun 2020 sampai sekarang itu, ingat ga jumlahnya berapa?

Jawab: Ga inget pak, ga inget pak, ya kira-kira sekitar 12 orang pak.

Tanya: Mbah, ini katanya kemaren Mbah Slamet tobat dan menyesal ya? Bagaimana mbah, apakah ada yang ingin disampaikan?

Jawab: Ya saya yang jelas, perilaku yang saya lakukan yang jelas, bener-bener saya membunuh orang yang sejumlah 12 orang, yang jelas saya tobat, bener-bener tobat.

Tanya: Mbah, pihak keluarga di rumah, istri dan anak-anak mereka tau gak?

Jawab: Kalo dari keluarga saya, istri dan anak saya sama sekali tidak tau kalo saya membunuh orang pak, apalagi warga tidak tau pak, saya bunuh itu sendirian tidak ada temen, kalo ada temen pasti bocor, jadi saya ga berani, apalagi temen apalagi keluarga.

 

Tanya: Mungkin ada kata-kata yang ingin disampaikan ke keluarga korban, meskipun Mbah Slamet lupa siapa-siapa saja yang menjadi korban.

Jawab: Ya mudah-mudahan 12 korban itu udah ada disana, mudah-mudahan dikasih jalan yang bener, untuk keluarga korban, ya intinya mudah-mudahan dari pihak keluarga korban dikasih jalan yang bener disananya, dan tetap saya minta maaf kepada korba-korban saya yang sudah meninggal pak. (mg1/bzi/mii)

 

 

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
BNN Sebut IKR 2024 Jadi Bukti Peningkatan Kualitas Layanan Rehabilitasi

BNN Sebut IKR 2024 Jadi Bukti Peningkatan Kualitas Layanan Rehabilitasi

Badan Narkotika Nasional (BNN) menyatakan kenaikan nilai Indeks Kapabilitas Rehabilitasi (IKR) Nasional Tahun 2024 merupakan cerminan upaya kolektif dalam meningkatkan kualitas layanan rehabilitasi.
Resmi! Marselino Ferdinan Catat 4 Kali Beruntun Masuk Daftar Susunan Pemain Oxford United, Kali Ini di Laga Kontra Sheffield United

Resmi! Marselino Ferdinan Catat 4 Kali Beruntun Masuk Daftar Susunan Pemain Oxford United, Kali Ini di Laga Kontra Sheffield United

Pemain Timnas Indonesia, Marselino Ferdinan masuk daftar susunan pemain Oxford United pada pertandingan kontra Sheffield United di Stadion Bramall Lane, Rabu.
Bolehkah Usai Istri Meninggal Dunia Lakukan Pernikahan Turun Ranjang ke Adik Ipar? Kata Ustaz Khalid Basalamah Hukumnya...

Bolehkah Usai Istri Meninggal Dunia Lakukan Pernikahan Turun Ranjang ke Adik Ipar? Kata Ustaz Khalid Basalamah Hukumnya...

Ustaz Khalid Basalamah mengungkap tuntas hukum seorang suami sejak ditinggal istri meninggal dunia rela melakukan pernikahan turun ranjang kepada adik ipar.
Kasus Polisi Diduga Tembak Mati Siswa SMKN 4 Kota Semarang, Mabes Polri MInta Masyarakat Bersabar

Kasus Polisi Diduga Tembak Mati Siswa SMKN 4 Kota Semarang, Mabes Polri MInta Masyarakat Bersabar

Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri) menyatakan telah memberikan asistensi dalam penanganan kasus dugaan polisi menembak mati siswa SMKN 4 Kota Semarang, Jawa Tengah.
Bukan Bahagia Tapi Jika Dipilih Jadi Pemimpin Sebaiknya Ucapkan Innalillahi Wa Innailaihi Rajiun, Kata Ustaz Adi Hidayat

Bukan Bahagia Tapi Jika Dipilih Jadi Pemimpin Sebaiknya Ucapkan Innalillahi Wa Innailaihi Rajiun, Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan seorang Muslim yang terpilih menjadi pemimpin, baik melalui momen seperti Pemilu, Pilkada atau setingkat RT pun, sebaiknya mengucapkan kalimat inna lillahi wa inna ilaihi rajiun.
Jelang Pemungutan Suara Pilkada Serentak 2024, Menkomdigi Meutya Hafid Imbau Masyarakat Gunakan Hak Pilih

Jelang Pemungutan Suara Pilkada Serentak 2024, Menkomdigi Meutya Hafid Imbau Masyarakat Gunakan Hak Pilih

Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid mengajak seluruh masyarakat hadir di Tempat Pemungutan Suara (TPS), Rabu (27/11/2024).
Trending
Ini Respons Netizen Malaysia Usai Difahamkan Timnas Indonesia Putri, Singgung Pemain Keturunan di Piala AFF 2024

Ini Respons Netizen Malaysia Usai Difahamkan Timnas Indonesia Putri, Singgung Pemain Keturunan di Piala AFF 2024

Timnas Indonesia Putri menang 1-0 atas Malaysia di Stadion Nasional Laos Baru, Vientiane, Selasa (26/11/2024). 
Bukan Bahagia Tapi Jika Dipilih Jadi Pemimpin Sebaiknya Ucapkan Innalillahi Wa Innailaihi Rajiun, Kata Ustaz Adi Hidayat

Bukan Bahagia Tapi Jika Dipilih Jadi Pemimpin Sebaiknya Ucapkan Innalillahi Wa Innailaihi Rajiun, Kata Ustaz Adi Hidayat

Ustaz Adi Hidayat (UAH) mengingatkan seorang Muslim yang terpilih menjadi pemimpin, baik melalui momen seperti Pemilu, Pilkada atau setingkat RT pun, sebaiknya mengucapkan kalimat inna lillahi wa inna ilaihi rajiun.
Persidangan Kasus Korupsi Timah Harvey Moeis Cs, Saksi Beberkan Status Smelter di Bangka Belitung

Persidangan Kasus Korupsi Timah Harvey Moeis Cs, Saksi Beberkan Status Smelter di Bangka Belitung

Aktivis lingkungan Bangka Belitung (Babel), Elly Rebuin dihadirkan sebagai saksi dalam persidangan kasus dugaan korupsi PT Timah, dengan terdakwa Harvey Moeis, Reza Andriansyah, dan Suparta.
Jangan Kaget Ikhtiar Lunasi Utang Terkabulkan kalau Mau Tidur Baca Doa Ini, Kata Ustaz Khalid Basalamah Anjuran Nabi Muhammad SAW

Jangan Kaget Ikhtiar Lunasi Utang Terkabulkan kalau Mau Tidur Baca Doa Ini, Kata Ustaz Khalid Basalamah Anjuran Nabi Muhammad SAW

Doa pelunas utang ini masuk dalam amalan istimewa karena bisa membantu dan percepat melunasi utang-utang anda. Simak penjelasan Ustaz Khalid Basalamah ternyata
Kasus Polisi Diduga Tembak Mati Siswa SMKN 4 Kota Semarang, Mabes Polri MInta Masyarakat Bersabar

Kasus Polisi Diduga Tembak Mati Siswa SMKN 4 Kota Semarang, Mabes Polri MInta Masyarakat Bersabar

Markas Besar Kepolisian Negara Republik Indonesia (Mabes Polri) menyatakan telah memberikan asistensi dalam penanganan kasus dugaan polisi menembak mati siswa SMKN 4 Kota Semarang, Jawa Tengah.
Jakarta Masuk Tur Dunia wave to earth, Catat Tanggalnnya!

Jakarta Masuk Tur Dunia wave to earth, Catat Tanggalnnya!

Membawakan konser bertajuk 'Play With Earth! 0.03 World Tour', wave to earth mengumumkan daftar kota pertama yang disambanginya.
Musim Hujan Mulai Datang, Ini Rekomendasi Makanan Manis yang Cocok Dinikmati Bersama

Musim Hujan Mulai Datang, Ini Rekomendasi Makanan Manis yang Cocok Dinikmati Bersama

Bulan berakhiran "ber" sudah berjalan, hal tersebut diyakini sebagai bulan dengan musim hujan.
Selengkapnya
Viral