GULIR UNTUK LIHAT KONTEN

ADVERTISEMENT

LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Mbah Slamet berkedok dukun pengganda uang di Banjarnegara
Sumber :
  • Kolase tvOnenews.com

Update Kasus Pembunuhan oleh Mbah Slamet, Kapolda: Dia itu Berubah-ubah

Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, pelaku pembunuhan modus penggandaan uang, yaitu Mbah Slamet, masih berubah-ubah dalam memberi keterangan

Jumat, 7 April 2023 - 14:26 WIB

Jawa Tengah, tvOnenews.com - Kapolda Jawa Tengah Irjen Ahmad Luthfi mengatakan, hingga saat ini pelaku pembunuhan bermodus dukun penggandaan uang, yaitu Slamet Tohari alias Mbah Slamet, masih berubah-ubah dalam memberi keterangan. 

Pihaknya terus melakukan pendalaman, termasuk jumlah korban yang mana pelaku mengaku lupa berapa sebenarnya jumlah korban yang dibunuhnya. 

Selain itu, pihak kepolisian juga akan dalami lagi apakah saat dikubur para korban itu sudah meninggal atau tidak.

Dari hasil penyelidikan, Kapolda mengungkapkan bahwa pelaku dalam melakukan pembunuhan lokasinya di sekitar TKP. Karena efek dari sianida seperti yang disampaikan labfor.

Dukun Penggandaan Uang, Mbah Slamet

Baca Juga

"Jadi mati kubur, lha waktu mati dikubur, itu mati sik (mati dulu) atau tidak nanti akan diperiksa secara mendalam. Nah, jumlahnya yang ditemukan12. Tapi lha sing mateni wae jumlahe lupa, iya ini dia itu berubah-ubah," ungkap Kapolda, Kamis (6/4/2023).

Menurut Kapolda, kasus ini dibutuhan crime investigation yang detail. Tapi yang jelas, lanjutnya, secara pembuktian kasus ini sudah cukup bukti.

"Yang jelas ini sudah cukup bukti. Itu prinsip kita. Kemudian tugas ke depan adalah bagaimana bisa menemukan terkait dengan keluarga korban, itu yang paling utama. Itu prinsip Polda Jateng makanya akan kita bongkar tuntas. Makanya untuk pengaduan kita buka tidak hanya di Banjarnegara tapi juga di semua polres-polres kita buka," tegasnya.

Sementara itu, hingga saat ini tim DVI Polda Jawa Tengah masih berupaya mengungkap identitas para korban pembunuhan bermodus dukun penggandaan uang yang dilakukan oleh Slamet Tohari alias Mbah Slamet di Banjarnegara, Jawa Tengah. 

Polisi secara resmi baru mengungkap 3 korban yang sudah jelas identitasnya. Yaitu Paryanto, 53 tahun asal Sukabumi Jabar, dan pasangan suami istri Irsad (44) dan Wahyu Tri Ningsih (41) warga Pesawaran, Lampung.

Sementara 9 korban lainnya hingga saat ini masih dalam proses identifikasi. Sejumlah orang juga telah melapor ke Polda Jateng maupun Polres Banjarnegara baik secara langsung maupun lewat nomor aduan. Polisi terus berupaya mencocokkan laporan termasuk melakukan tes DNA untuk memastikan identitas para korban. 

Hasil Labfor

Kabid Labfor Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Slamet Iswanto mengungkap hasil uji laboratorium 12 korban yang dibunuh oleh Slamet Toahri atau Mbah Slamet.

Diketahui, Mbah Slamet merupakan dukun asal Banjarnegara yang menggunakan modus penggandaan uang untuk membunuh korbannya.

Mbah Slamet, tersangka kasus pembunuhan penggandaan Uang

Berdasarkan pemeriksaan, Mbah Slamet membunuh korbannya dengan sianida. Hal itu semakin diperkuat dengan ditemukannya barang bukti berupa dua butir apotas yang mengandung potasium sianida, dan tablet klonidin atau obat antihipertensi yang memiliki efek kantuk.

Halaman Selanjutnya :
Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
BKN Pangkas Sejumlah Anggaran Operasional, Biaya Sewa Tanaman Hias dan Pengharum Ruangan Ditiadakan

BKN Pangkas Sejumlah Anggaran Operasional, Biaya Sewa Tanaman Hias dan Pengharum Ruangan Ditiadakan

Badan Kepegawaian Negara (BKN) menerapkan penghematan atau pemangkasan anggaran operasional kantor.
Geger, Ketua RT di Sumsel Ditemukan Tewas Terbunuh dengan Sembilan Luka Tusukan

Geger, Ketua RT di Sumsel Ditemukan Tewas Terbunuh dengan Sembilan Luka Tusukan

Warga bernama Wawansyah yang merupakan Ketua RT tewas terbunuh di Jembatan Kisam, Lubuk Batang, Ogan Komering Ulu (OKU), Sumatera Selatan (Sumsel).
Pramono Berjanji Buat Pergub untuk Perbaiki Pendidikan Anak Disabilitas

Pramono Berjanji Buat Pergub untuk Perbaiki Pendidikan Anak Disabilitas

Gubernur Jakarta terpilih Pramono Anung berjanji dirinya akan memperhatikan masa depan disabilitas di Ibu Kota dengan membuat peraturan gubernur (pergub).
Liga 1: Asisten Bojan Hodak Ungkap Kabar Terbaru Cedera Marc Klok usai Tumbang di Laga Persib Bandung VS PSM Makassar 

Liga 1: Asisten Bojan Hodak Ungkap Kabar Terbaru Cedera Marc Klok usai Tumbang di Laga Persib Bandung VS PSM Makassar 

Kapten Persib Bandung, Marc Klok mengalami cedera di laga melawan PSM Makassar
Sebelum STY Dipecat, Jay Idzes Ternyata Ungkap Hal Ini di Ruang Ganti Pemain, Bicara Berapi-api Kapten Timnas Indonesia itu Bilang...

Sebelum STY Dipecat, Jay Idzes Ternyata Ungkap Hal Ini di Ruang Ganti Pemain, Bicara Berapi-api Kapten Timnas Indonesia itu Bilang...

Jay Idzes jadi sorotan setelah mengungkapkan hal ini di ruang ganti pemain sebelum kemenangan bersejarah Timnas Indonesia atas Arab Saudi, bicara berapi-api...
Respons Venezia usai Juventus Bidik Jay Idzes, Tak Disangka Kapten Timnas Indonesia Itu Dibanderol...

Respons Venezia usai Juventus Bidik Jay Idzes, Tak Disangka Kapten Timnas Indonesia Itu Dibanderol...

Venezia memberikan respons usai Juventus membidik pemain andalannya, Jay Idzes yang juga kapten Timnas Indonesia itu.
Trending
Direktur Juventus Langsung Diminta Mundur usai Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Dikabarkan Masuk Radar Bianconeri

Direktur Juventus Langsung Diminta Mundur usai Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes Dikabarkan Masuk Radar Bianconeri

Direktur Juventus, Cristiano Giuntoli, diminta untuk mundur seiring dengan munculnya kabar ketertarikan Bianconeri terhadap pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes.
Google Indonesia Jelaskan Duduk Perkara Rupiah Menguat Jadi Rp8.170, Ternyata karena...

Google Indonesia Jelaskan Duduk Perkara Rupiah Menguat Jadi Rp8.170, Ternyata karena...

Dilihat Google, nilai tukar rupiah terhadap dolar AS menguat di level Rp8.170,65. Padahal beberapa waktu belakangan, kurs rupiah kian melemah di level Rp16.300-an per dolar AS.
Kejutan! Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Berpotensi Gabung Juventus, Venezia Langsung Patok Harga Selangit

Kejutan! Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Berpotensi Gabung Juventus, Venezia Langsung Patok Harga Selangit

Kabar mengejutkan datang dari Italia lantaran kapten Timnas Indonesia, Jay Idzes, dikabarkan berpotensi gabung Juventus pada sisa bursa transfer musim dingin.
Jadwal Liga Voli Korea: Hari Ini Megawati Hangestri Main Lebih Awal, Siap Balas Dendam Hadapi Kim Yeon-koung di Big Match Pink Spiders Vs Red Sparks

Jadwal Liga Voli Korea: Hari Ini Megawati Hangestri Main Lebih Awal, Siap Balas Dendam Hadapi Kim Yeon-koung di Big Match Pink Spiders Vs Red Sparks

Jadwal Liga Voli Korea 2024-2025, di mana hari ini Megawati Hangestri main lebih awal saat siap balas dendam hadapi Kim Yeon-koung di Pink Spiders Vs Red Sparks
Alasan Juventus Takkan Rekrut Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes dari Venezia di Sisa Bursa Transfer Musim Dingin

Alasan Juventus Takkan Rekrut Pemain Timnas Indonesia Jay Idzes dari Venezia di Sisa Bursa Transfer Musim Dingin

Juventus dikabarkan berminat kepada pemain Timnas Indonesia, Jay Idzes, dengan bursa transfer musim dingin akan segera ditutup pada hari Senin (3/2/2025) nanti.
Tak Tahan Lagi, Alex Pastoor Curhat soal Masalah Berat Jelang Tangani Timnas Indonesia: Saya Harus…

Tak Tahan Lagi, Alex Pastoor Curhat soal Masalah Berat Jelang Tangani Timnas Indonesia: Saya Harus…

Tak ditahan lagi, Alex Pastoor akhirnya buka suara mengenai tantangan berat yang harus dihadapinya jelang bertugas sebagai asisten pelatih Timnas Indonesia.
Tak Mau Disembunyikan Lagi, Thom Haye Akhirnya Bicara Jujur soal Sosok Shin Tae-yong yang Sebenarnya: Dia Akan Selalu …

Tak Mau Disembunyikan Lagi, Thom Haye Akhirnya Bicara Jujur soal Sosok Shin Tae-yong yang Sebenarnya: Dia Akan Selalu …

Thom Haye tidak mau tutup-tutupi soal sosok Shin Tae-yong yang sebenarnya setelah sang pelatih sudah tidak lagi bekerja di skuad Timnas Indonesia. Apa itu?
Selengkapnya
Viral