Hal ini disebutkan oleh Kepala Bidang Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo saat dikonfirmasi di Timika, Selasa (14/2/2023).
“Kejahatan yang dilakukan diketahui terdiri dari 31 aksi penembakan, 16 aksi kontak tembak, 8 aksi penyerangan, 3 aksi pembantaian dan 2 aksi pembakaran,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo juga mengatakan KKB Egianus Kogoya juga tercatat pernah melakukan 1 aksi pembunuhan, 1 aksi pemerkosaan, 1 aksi penganiayaan, 1 aksi pengancaman dan 1 aksi penyanderaan pilot.
Pada 22 Juni 2018, kelompok ini melakukan penembakan terhadap pesawat Twin Otter PK-HVU milik maskapai Dimonim Air rute Timika Kenyam. Peristiwa ini menyebabkan kopilot Irene Nur Fadila mengalami luka tembak.
Sementara itu dilansir dari Kompas TV pada tanggal 25 Juni 2018, KKB Egianus Kogoya juga melakukan penembakan kembali terhadap pesawat Twin Otter milik Trigana yang mengangkut logistik pemilu dan pihak aparat keamanan.
Belum puas, pada 17 Oktober 2018 KKB Egianus Kogoya juga melakukan penyanderaan terhadap 15 orang guru dan tenaga kesehatan di Distrik Mapenduma. Dalam peristiwa ini terdapat salah satu di antara korban yang diperkosa.
Lebih parahnya lagi pada 1-2 Desember 2018, terjadi penyerangan terhadap karyawan PT Istaka Karya yang menyebabkan 19 orang meninggal dunia, 2 hilang, dan 4 selamat.
Load more