Kemenkumham bantah anak Yasonna Laoly terlibat monopoli bisnis di lapas. Dok: Muhammad Bagas-tvOne
"Tidak hanya Yayasan Jeera yang ada di lapas. Ada Yayasan Maharani, ada Yayasan Al Barokah dan ada banyak yayasan lainnya. Yang dilakukan itu adalah kemitraan bekerja sama dan melakukan pembinaan dengan warga binaan antara lain ada seni musik, ada seni lukis, kerajinan dan lain-lain sebagainya," terang dia.
Menurutnya, kemitraan bersama banyak yayasan di dalam lapas justru membantu narapidana agar memiliki bekal keterampilan.
"Jadi itu justru memberikan bantuan kepada warga binaan dalam pengertian mereka bisa diberdayakan agar ketika kembali ke masyarakat mereka bermanfaat," tuturnya.
Untuk itu, dia membantah dugaan bahwa anak Yasonna Laoly memonopoli bisnis di dalam lapas.
"Jadi tidak hanya dimonopoli oleh Yayasan Jeera saja dan tidak hanya 3 yayasan yang saya sebutkan. Tapi banyak yayasan yang melakukan kemitraan dan pembinaan di lapas itu," tegasnya.
Sebelumnya, beredar kabar di media sosial bahwa anak Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly—Yamitema Laoly—terlibat memonopoli bisnis di dalam lembaga pemasyarakatan.
Load more