Jakarta, tvOnenews.com - Acara Musyawarah Rakyat (Musra) yang dibuat oleh relawan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mendapat sorotan sejumlah pihak. Di antaranya dari elite PKS dan Partai Ummat.
Ketua DPP PKS Mardani Ali Sera mengungkap bahwa dirinya sependapat dengan Ketua Majelis Syuro Partai Ummat Amien Rais.
Dia menyebut apa yang dikatakan Amien Rais ada benarnya.
“Tidak salah komen Pak Amien,” kata Mardani saat dihubungi, dikutip Selasa (16/5/2023).
Menurutnya, sikap Jokowi dalam acara Musra itu bisa dibaca bahwa Jokowi masih mempertahankan kekuasannya.
“Bacaan yang tersirat dan semangat Pak Jokowi bisa ditafsirkan semangat tetap pegang kekuasaan,” tutur dia.
Sebelumnya, Amien Rais menilai acara Musra adalah agenda settingan yang diciptakan agar seolah-olah rakyat Indonesia ingin Jokowi tiga periode.
“Tujuan pokok Musra hanya satu. Yaitu melakukan ‘fetakompli’ pada rakyat Indonesia bahwa seolah rakyat Indonesia menginginkan Jokowi diberi satu lagi tambahan periode kepresidenan,” ujar Amien Rais dikutip dari akun Twitternya @realAmienRais, Senin (15/5/2023).
Mantan Ketua MPR RI periode 1999-2004 ini menyebut acara Musra ini mendapat sokongan dana dari rezim atau oligarki.
Pasalnya, acara ini selalu melibatkan banyak massa dan dilakukan hampir di semua kota di Indonesia.
“Pengerahan massa yang selalu berjumlah ribuan atau puluhan ribu tentu didanai oleh rezim atau oligarki penyokong rezim. Nah, soal dana, no problem. Izin polisi, selalu oke,” jelas dia.
Amien menambahkan Jokowi juga menjadi ditakuti oleh hampir semua kalangan karena memiliki segalanya sebagai presiden.
“Nah, karena sebagai presiden, Jokowi punya semua resources dalam bentuk dana, mesin birokrasi, intelijen, sebagian media mainstream yang sudah jadi anjing penjaga Istana (guard dog) dan lain-lain,” ungkap Amien. (saa/muu)
Load more