“Ibu khawatir saya di sini. Anaknya dibawa ke sini ke situ. Ke mana-mana khawatir. Takut,” jelasnya.
Sementara itu, menurut kuasa hukumnya, Alfi Damayanti seperti dikucilkan. Dia menilai masyarakat hanya lihat judul beritanya saja, yakni staycation. Jadi seolah-olah kliennya benar-benar ke hotel.
“Padahal tidak pernah terjadi. Yang sebenarnya belum ke pada staycation. Baru menolak ajakan makan berdua. Karena sering diakumulasi lah. Diputus kontrak. Penolakan terakhir itu gua abisin aja lu ya (kontraknya). Kayak ada yang nyetelin oh staycation. Padahal suatu hal yang beda,” pungkasnya. (nsi)
Load more