Jakarta, tvOnenews.com - Mencuatnya kasus pemaksaan staycation di Cikarang yang berujung tidak diperpanjang kontrak kerja Alfi Damayanti, alias AD (23), mendapat perhatian tajam publik.
Akun instagram @opposite6980.bytes bahkan mengunggah foto si manajer terlapor kasus Pemaksaan Staycation di Cikarang.
“Si Manajer Sangean PT Ikeda, Hibarkah Kurnia ST. MT, Kelahiran Subang 3 Maret 1980,” tulis akun Instagram @opposite6980.bytes, sebagaimana dipantau Kamis (18/5/2023).
Berikut profil singkat sang bos nakal Hibarkah Kurnia yang mengajak Alfi Damayanti staycation di sebuah hotel.
Tak hanya bekerja sebagai Manager Outsourcing di PT Ikeda, Hibarkah Kurnia rupanya juga tercatat sebagai seorang dosen di salah satu universitas swasta di kabupaten Bekasi.
Hibarkah Kurnia diketahui menjadi dosen di jurusan Teknik Industri di kampus tersebut.
“Saat ini masih jadi Dosen Teknik Industri, harusnya diberhentikan juga, semoga Mahasiswa nya bisa jaga jarak dengan Hibarkah Kurnia, selain jadi Manajer Sangean bisa juga jadi Dosen Sangean,” tulis akun @opposite6980.bytes.
Sebelumnya akun Instagram tersebut sempat mengungkap nama kampus tempat Hibarkah mengajar. Namun unggahan tersebut dihapus lantaran banyaknya pro dan kontra.
Diketahui, kampus tempat Hibarkah Kurnia mengajar adalah Universitas Pelita Bangsa atau UPB. Sontak saja netizen yang geram dengan tindakam yang dilakukan Hibarkah lantas menyerbu laman kampus tersebut.
Universitas Pelita Bangsa buka suara usai terungkapnya tempat mengajar Hibarkah Kurnia. Pihak universitas membenarkan bahwa Hibarkah Kurnia memang merupakan salah satu dosen di kampus itu.
Rektor Universitas Pelita Bangsa, Hamzah Muhammad Mardi Putra juga mengungkap sosok Hibarkah Kurnia.
Ia mengatakan bahwa HK merupakan dosen baru di Fakultas Teknik Industri sejak September 2022 lalu.
“Ya benar, beliau dosen di sini. Yang bersangkutan mengajar di teknik industri. Dia belum setahun mengajar, jadi memang dosen baru masih mengajar di matkul umum,” ujar Hamzah dalam keterangannya yang dikutip tim tvOnenews.com Kamis (18/5/2023).
Atas perbuatannya itu, Rektor UPB mengatakan menyesalkan tindakan pelecehan seksual yang telah membuat nama kampus tercemar.
“Kami menyesalkan adanya pencemaran nama baik UPB sebagai dampak pemberitaan yang beredar perihal kasus Staycation,” lanjutnya.
“Kami dalam rangka tabayun dan memang masih dalam proses pemeriksaan oleh kepolisian," sambung Hamzah.
Hamzah menegaskan, apapun yang terjadi pihak kampus akan kooperatif dan menghormati segala keputusan hukum. Saat ini, menurut Hamzah, Hibarkah Kurnia tengah diberikan sanksi pemberhentian sementara.
“Kami tak tinggal diam, untuk sementara kasusnya berproses di kepolisian, kami berhentikan sementara per hari ini,” ujar Hamzah.
AD, karyawati yang menolak ajakan staycation dari si bos, berani ungkap modus sang atasan yang menjabat sebagai Manager Outsourcing di Cikarang, Bekasi yang diketahui bernama Hibarkah Kurnia.
Setelah Alfi diterima bekerja pada November 2022, pelaku yang menjabat sebagai Manager Outsourcing, kerap merayu korban dari mulai mengajak jalan hingga mengajak ke hotel.
Korban pun sering menolak dengan berbagai alasan, hingga pelaku mengancam tidak akan memperpanjang kontrak kerja jika korban menolak ajakan untuk staycation.
Polres Metro Bekasi semepat memeriksa pelaku Hibarkah Kurnia, sebelum akhirnya kasus ini diambil alih oleh Bareskrim Polri.
Alfi Damayanti karyawati Cikarang yang menolak diajak staycation oleh atasannya, untuk pertama kali tampil di publik dalam acara Perempuan Bicara tvOne.
Sang karyawati angkat bicara soal perlakuan yang tidak menyenangkan yang dialaminya oleh atasan di perusahaan.
"Kalau saya diem aja, terus saya mau sampai kapan gini terus. Saya sebagai wanita ga mau lah dilecehkan seperti itu," ujarnya yang dilansir dari Youtube tvOnenews.
Alfi mengaku bahwa dukungan dari orang-orang terdekat seperti keluarga yang membuatnya kuat hingga sekarang.
"Saya juga udah begitu sakit hati, sering modus-modus kayak gitu kan, saya juga punya harga diri yang nggak gamau dimodusin dipegang-pegang tangan kayak gitu," bebernya.
"Makanya, ya udah lah saya berani buat speak up kayak gini, biar si pelaku jerah gitu, nggak gitu-gitu lagi ke yang lain," tegasnya.
Balques Manisang selaku tuan rumah Perempuan Bicara, mempertanyakan soal bentuk-bentuk pelecehan atau kekerasan seksual yang dialami oleh Alfi Damayanti dari terlapor.
"Dia sempat pegang-pegang tangan saya,'ih tangan kamu lembut ya,'ih apa sih, kata aku gitu kan," ucapnya menirukan sang Manager Outsourcing.
"Sempet modus pegang-pegang tangan tapi sama saya ditarik gitu, saya kan juga gak mau ditarik gitu kan," ungkapnya.
Tak sampai disitu, wanita berusia 23 tahun tersebut mengungkapkan pelecehan verbal yang dilakukan atasannya.
"Kamu tangannya lembut banget sih, gak pernah nyuci, kok tangannya lembut banget," ucap AD menirukan ucapan atasannya.
Alfi Damayanti mengungkapkan bahwa kebanyakan bentuk kekerasan seksual yang diterimanya berupa verbal.
"Dia ngajak-ngajaknya tuh pingin berdua mulu, kalau diajakin bareng-bareng nggak mau dia selalu nolak," tuturnya.
Alfi menuturkan bahwa dirinya tidak ada hubungan untuk mempertanggungjawaban pekerjaan secara langsung kepada Manager Outsourcing Hibarkah Kurnia.
Alfi berharap mendapat keadilan dan ingin bekerja secara baik. "Pengen cari keadilan aja sih, dan aku juga pengen kerja benar-benar, cuma pengen kerja gitu, karena aku juga butuh buat makan dan sehari-hari," ujarnya.
"Aku juga entar, entar bukan berarti mengiyakan gitu, tapi karena aku juga butuh kan pekerjaan," terangnya.
Di perusahaan tempatnya mencari nafkah saat itu, AD bekerja di bagian operator.
Namun, dia memutuskan untuk tidak bekerja lagi usai menerima ancaman dari atasannya yang tidak akan memperpanjang kontrak apabila menolak ajakan makan dan jalan berdua.
“Saya cuma cari keadilan. Cuma pengen kerja saja. Butuh buat makan. Buat sehari-hari. Kalau nanti bekerja lagi, saya ingin jadi karyawan tetap biar enggak kontrak-kontrak lagi,” ujar AD.
“Dari skincare aku pengen ke otomotif. Aku pernah di otomotif. Elektronik juga pernah. Emang udah kerja di beberapa perusahaan. Tapi pengennya jadi karyawan tetap,” sambungnya.(ind/ree/muu/ito)
Load more