"LGBT ini kita melihat sudah dipromosikan," tambahnya.
Pria berusia 50 tahun ini tegas menyebut LGBT sudah banyak dipromosikan melalui pengibaran bendera mereka, seperti yang Chris Martin lakukan sebagai ajang promosi.
Lebih lanjut, mantan Sekjen DPD FPI ini mengungkapkan rujukan dari agama Islam bahwa sangat menindak tegas LGBT.
"Dalam syarat Islam LGBT ini sangat ditindak tegas, hukumannya mati, gak ada tebusannya buat LGBT hukuman mati," ujarnya.
Meski begitu, Novel Bamukmin menegaskan bahwa Islam tak melarang dalam berkesenian, tapi harus tunduk pada Ketuhanan yang maha esa.
Sosok yang menjadi saksi di pengadilan Ahok ini pun berharap bahwa pemerintah menyetop dan melarang datangnya Coldplay untuk konser di Indonesia.
"Tidak bisakah kita hanya menikmati musiknya saja tanpa terpaut dengan isu LGBT yang didukung?" tanya presenter tvOne.
"Saya balikin kalau bawa musiknya saja, gak usah bawa kampanye-kampanye LGBT, banyak ditolak, Malaysia kemarin nolak, di Qatar ada simbol LGBT ditolak," ucapnya
"Jangan membudayakan atau menternakkan daripada LGTB, karena LGBT itu tindakan-tindakan daripada binatang, binatang saja jantan sama jantan gak kawin," kata Novel Bamukmin.
"Ini manusia yang sudah diberi akal pikiran kok laki sama laki kawin, perempuan sama perempuan kawin, ini lebih daripada anjing, ini udah berbahaya, penyakit yang harus disembuhin, bukan harus didukung, bukan harus dilestarikan peternakan LGBT ini." tegasnya. (MG1/ind/ree)
Load more