Anggota Dewan Pers sekaligus Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Luar Negeri, Totok Suryanto saat memberi pelatihan bagi para Jurnalis tvOnenews.com
Sumber :
Dokumen tvOnenews.com
Pelatihan BBVP Bandung, Totok Suryanto Beri Jurus Jitu Pelaku Jurnalistik saat Menyikapi Informasi di Medsos
PT OMD bekerjasama dengan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBVP) Bandung kembali melanjutkan pelatihannya terhadap para jurnalis tvOnenews.com.
Jakarta, tvOnenews.com - PT One Media Digital (OMD) bekerjasama dengan Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BBVP) Bandung kembali melanjutkan pelatihannya terhadap para jurnalis tvOnenews.com.
Kali ini materi Pelatihan BBVP yang dibawakan pada pelatihan tersebut bertajuk 'Seluk Beluk UU Pers' dengan pemateri anggota Dewan Pers sekaligus Ketua Komisi Hubungan Antar Lembaga dan Luar Negeri, Totok Suryanto.
Berbagi materi dibawakan sang jurnalis senior itu yang telah terjun sebagai insan pers pada sejumlah media mainstream.
Semisal materi profesi jurnalis dalam menyikapi fenomena maraknya informasi yang bermunculan melalui platform media sosial (medsos).
Ia meminta para insan pers untuk menyikapi fenomena tersebut dengan merujuk pada kode etik jurnalistik.
Semisal menjadikan kabar viral pada media sosial hanya dijadikan sebagai informasi dasar untuk diolah menjadi produk jurnalistik dengan mengkonfirmasi kebenarannya kepada pihak yang berkaitan.
Sehingga produk jurnalistik yang ditayangkan tak terjebak simpang siur informasi yang viral pada jagat medsos.
"Jadi sebenarnya media yang mengutip media sosial apakah teman-teman media online, atau tv, dan lainnya tetaplah apa yang terjadi di media sosial yang mau diambil itu sebagai bahan informasi awal saja bukan sebagai bahan utama untuk diberitakan atau diliput, atau disiarkan," kata Totok usai pemberian materi tersebut, Jakarta, Rabu (7/6/2023).
"Jadi digunakan untuk bahan yang dicek, atau diperdalam sehingga menjadi satu kelaikkan untuk ditayangkan," sambungnya.
Totok menuturkan proses tersebut perlu dilakukan para insan pers dalam membuat produk jurnalistik yang berbahan dasar informasi pada jagat sosmed.
Sebab, kata pria kelahiran Blitar tersebut, pembeda medsos dengan perusahan pers berupa cara menghasilkan informasi yang memenuhi kaidah dan kode etik jurnalitik yang ada.
"Harus ada kesadaran media sosial itu tidak dikelola berdasarkan tata kelola yang prosedurnya baku, tidak ada pertanggungjawaban mekanisme itu tidak ada, narasumber boleh jadi juga enggak ada apalagi prinsip-prinsip jurnalistik," pungkasnya (raa)
Share :
Bantu kami untuk memperbaiki kualitas siaran TvOne dengan mengisi survey berikut
Media Vietnam bicara jujur soal Timnas Indonesia asuhan Shin Tae-yong, ternyata ada fakta besar di balik Timnas Indonesia yang menjadi pelajaran bagi Vietnam.
Menteri Luar Negeri China, Wang Yi, menegaskan bahwa solusi mendasar untuk menyelesaikan permasalahan di Timur Tengah adalah dengan menerapkan solusi dua negara antara Israel dan Palestina.
Permainan bek asal Indonesia Jay Idzes semakin berkembang pesat. Peran Jay sebagai kapten tim saat memimpin rekan-rekannya mengarungi kompetisi Serie A musim 2024 - 2025 disebut sangat rendah hati.
Makan Konate merupakan satu-satunya pemain asing Liga 1 yang pernah tampil untuk Arema, Persib, Persija, dan Persebaya. Lantas, bagaimana kabarnya sekarang?
BEM SI bakal menggelar aksi Seruan Indonesia Gelap di Patung Kuda, Jakarta Pusat. Beberapa tuntutan telah disiapkan oleh para mahasiswa terkait hal-hal ini.
Timnas Indonesia menempati posisi ketiga klasemen sementara Piala Asia U-20 setelah takluk dari Uzbekistan dengan skor 1-3 di Stadion Shenzen Youth Football
Jauh-jauh hari, Denny Darko sudah pernah menerawang bahwa mantan pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong, akan kembali lagi ke Indonesia. Alasannya untuk...
Bagaimana ramalan zodiak hari ini, Senin, 17 Februari 2025 untuk Aries, Taurus, Gemini, Cancer, Leo, hingga Virgo? Simak selengkapnya dalam artikel berikut.
Alih-alih Shin Tae-yong, gerakan kampanye Korea Selatan bertajuk "365 Good People" memilih Megawati Hangestri sebagai daftar top 10 Good People edisi ke-55 di Korea Selatan.
Tak mau tutup-tutupi lagi, Marselino Ferdinan secara terbuka akhirnya menyampaikan masalah berat bermain di Eropa kepada FIFA. Singgung soal para pemain yang...
Load more