"Kami mendapatkan lagi ada luka semacam lilitan di leher, artinya ada dugaan bahwa almarhum Brigadir J ini dijerat dari belakang," ujar Kamaruddin pada Rabu (20/7/2022).
Dalam gelar perkara Polri yang digelar pada Kamis (21/7/2022) di Gedung Bareskim Polri, Jakarta, Kamaruddin Simanjutak selaku kuasa hukum keluarga Brigadir J juga menemukan temuan lain yang menguatkan adanya dugaan penyiksaan terhadap almarhum.
Adapun Kamaruddin Simanjuntak mengungkapkan bahwa kuku Brigadir J diduga dicabut sebelum tewas ditembak.
"Kukunya dicabut, kita perkirakan itu dilakukan ketika (Brigadir J) masih hidup ketika dicabut, ada dugaan penyiksaan," kata dia.
Salah satu pernyataan Kamaruddin Simanjuntak yang kontroversial adalah ketika ia mengatakan bahwa Ferdy Sambo mempunyain perempuam simpanan atau istri siri yang disebutnya berparas cantik.
Saat itu, Kamaruddin Simanjuntak menyebut bahwa ada dugaan motif Brigadir J dihabisi adalah mengetahui perselingkuhan Ferdy Sambo dengan seorang perempuan.
Ya, Kamaruddin simanjuntak menyebut bahwa ada dugaan Brigadir J mengetahui soal perselingkuhan yang dilakukan Ferdy Sambo dengan seseorang perempuan yang disebut Kamaruddin berparas cantik.
Sosok AKP Rita Yuliana, wanita yang disebut-sebut sebagai sosok yang dekat dengan Ferdy Sambo, namun hal itu dibantah dan tidak terbukti. (kolase tvOnenews.com)
"Ya, diduga ya, Brigadir J itu mengetahui soal dugaan perselingkuhan Pak Ferdy Sambo dengan seorang perempuan yang cantik lah," kata Kamaruddin Simanjuntak kepada Tvonenews.com, saat dikonfirmasi via telepon, Kamis (11/8/2022).
Tak hanya itu, kata Kamaruddin, diduga Brigadir J melaporkan dugaan perselingkuhan antara Ferdy Sambo dengan sosok perempuan berparas cantik yang dimakasud Kamaruddin itu kepada Putri Candrawathi.
Menurut Kamaruddin, diduga terjadi pertengkaran antara Ferdy Sambo dengan Putri Candrawathi setelah kabar tersebut sampai ke telingan istri Ferdy Sambo tersebut.
Load more