Jakarta, tvOnenews.com - Anggota DPR Fraksi Partai Golkar Supriansa mengaku terkejut mendapat informasi bahwa ada pihak luar lembaga pemasyarakatan (lapas) yang bisa lolos masuk ke lapas dan melakukan kekerasan.
Hal itu dia ungkapkan dalam Rapat Dengar Pendapat (RDP) Komisi III DPR bersama Dirjen Pemasyarakatan Kementerian Hukum dan HAM pada hari ini.
Dia mengaku mendapat informasi itu dari pengaduan masyarakat melalui akun Facebooknya. Dalam aduan itu disampaikan bahwa kasus itu terjadi di Lapas Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan.
“Nah, kalau ini benar penyampaian masyarakat melalui dinding Facebook saya. Maka ini perlu di antisipasi,” ungkapnya.
Jika laporan itu benar terjadi, Supriansa mengusulkan agar Kepala Lapas di tempat kejadian itu dicopot dari jabatannya. Sebab, kasus itu dianggap memalukan.
“Kalau perlu digeser orang itu supaya tidak lagi dijadikan sebagai Kepala Lapas. Kenapa? Membiarkan terjadinya kekerasan di dalam. Apalagi dilakukan orang luar ini memalukan,” jelas Supriansa. (saa)
Load more