LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto.
Sumber :
  • Istimewa

Miliki Tambahan 12 Jet Tempur Mirage 2000-5 Senilai Rp4,7 Triliun, Prabowo Makin Optimis Jaga Perputaran Ekonomi Nasional Menuju Rp20 Ribu Triliun

Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memiliki sejumlah alasan penting di balik pembelian 12 unit Mirage 2000-5, pesawat tempur dari Angkatan Udara Qatar.

Sabtu, 17 Juni 2023 - 12:36 WIB

tvOnenews.com - Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto memiliki sejumlah alasan penting di balik pembelian 12 unit Mirage 2000-5, pesawat tempur dari Angkatan Udara Qatar. Di antaranya, yakni untuk memenuhi kebutuhan pesawat tempur Indonesia.

Dengan begitu, Indonesia memiliki kekuatan pertahanan atau mampu menjaga dari ancaman yang membahayakan kedaulatan NKRI. 

Prabowo juga mengatakan saat ini banyak pesawat tempur yang dimiliki Indonesia tapi kondisinya sudah tua. Sehingga, dilanjutkannya, harus diperbarui (refurbished). Di sisi lain, Indonesia juga sudah memesan pesawat jenis Dassault Rafale, tetapi proses kedatangannya cukup memakan waktu.

Oleh sebab itu, tambah Prabowo, Indonesia membutuhkan pesawat tempur untuk memenuhi kesiapan tempur TNI Angkatan Udara. Mengenai hal itu, Kementerian Pertahanan menilai Mirage 2000-5 adalah pesawat tempur yang paling potensial.

Baca Juga :

Sayangnya, kerja nyata Menhan tersebut kini menjadi polemik bagi masyarakat yang tidak memahami. Terlebih, karena total anggarannya dianggap cukup fantastis.

Namun Apep Agustiawan sebagai pengamat sosial dan militer melihat bujet tersebut tergolong kecil mengingat kondisi alutsista Indonesia yang memprihatinkan dan kebutuhan mendesak serta penggunaan yang mencapai jangka panjang.

Diutarakannya, dengan menambah kekuatan 12 pesawat Mirage 2000-5 dengan harga Rp4,7 triliun dan dukungan perawatan, pelatihan dan fasilitas Rp7,1 triliun. Jika membeli unit baru maka RI hanya mendapatkan sekitar dua hingga tiga pesawat saja.

"Angkanya masih sangat ideal. Terlebih jika kita melihat betapa pentingnya kebutuhan kemanan dan fungsionalnya. Selain itu penting untuk menjaga kekosongan kekuatan negara di angkasa dalam rangka menjaga ekonomi (PDB) Rp19.558 triliun, dimana membutuhkan rasa aman," katanya dalam keterangan resminya.

"Termasuk juga potensi negara ini bisa mencapai Rp24 ribu triliun (pertahun) jika hitung potensinya menghasilkan antara Rp300 ribu untuk laut dan Rp500 ribu rata-rata permeter per bulan. Sehingga kalau kita berbicara kemerdekaan dan kedaulatan negara, maka tidak ternilai harganya. Dengan perhitungan minimal jika petani punya 1 hektar = 10.000 m2 = pendapatan mereka adalah Rp 5 juta perbulan (lebih tinggi dari UMR) atau Rp500 ribu per meter," paparnya.

Adapun pembelian alutsista yang dilakukan  merupakan strategi yang tepat dan sesuai konstitusi. Pembelian alutsista merupakan bentuk nyata Kemhan dalam melaksanakan fungsi untuk pembangunan kekuatan TNI. 

Bahkan fungsi ini merupakan amanah UUD NRI 1945 yang menyatakan tujuan nasional pertama adalah melindungi segenap bangsa Indonesia dan seluruh tumpah darah Indonesia serta tujuan nasional keempat ikut melaksanakan ketertiban dunia.

Pembelian pesawat tempur dari berbagai negara merupakan langkah tepat untuk mengimplementasikan balancing of power pada tataran regional dan global. Selain itu, pembelian alutsista termasuk pesawat tempur dari negara-negara anggota Dewan Keamanan PBB dinilai memiliki dampak penangkalan yang tinggi.

Pasalnya, tidak semua negara bisa membeli meskipun anggarannya memadai. Urgensi pembelian pesawat tempur sangat dipengaruhi dengan situasi dan kondisi yang dihadapi saat ini. Pembelian alutsista tidak bisa disamakan dengan pembelian barang-barang umum. Butuh proses dan waktu yang lama. Ditambah tingkat kepercayaan yang tinggi dari negara penjual kepada negara pembeli. 

Ini juga membuktikan bahwa Kemhan RI sangat gesit melihat peluang yang ada. Selain pesawat tempur, kapal Frigat dan kapal selam juga merupakan alutsista yang harus segera dilaksanakan peremajaan dan modernisasi. 

Doktrin operasi gabungan kekuatan laut dan udara saat ini merupakan strategi utama dalam perang modern di masa mendatang. Selain peremajaan alutsista, penggunaan teknologi unmanned system diyakini bisa lebih andal.

Penting juga bagi Kemhan untuk lebih memberi peran penting penggunaan unmanned system. Apalagi dalam menghadapi ancaman cyber, maka unmanned system merupakan salah satu alternatif yang banyak dipilih negara-negara super power.

Sebelumnya juga, Menhan Prabowo menyampaikan pengadaan Mirage 2000-5 juga tidak mudah sebab banyak negara yang mengincar pesawat tersebut. Dia menambahkan Mirage 2000-5 masih dalam kondisi bagus dan terbilang canggih, walaupun pesawat itu merupakan bekas dari Angkatan Udara Qatar. Hal tersebut karena Qatar merupakan negara kecil sehingga waktu terbangnya masih sedikit serta wilayahnya tidak terlalu luas.

Alhasil, masih bisa dipakai 15 tahun hingga 20 tahun lagi, dan teknologinya sudah sangat canggih serta mengarah kepada Rafale. Terlebih, pilot-pilot Indonesia bisa berlatih di Mirage. 

Menhan menambahkan Kementerian Pertahanan saat ini sedang proses negosiasi dengan UEA untuk mengakuisisi Mirage 2000-9.

Lebih jauh Prabowo juga mengatakan insitusinya memiliki program dengan Korea Selatan, yakni terkait pesawat tempur generasi 4.5 KFX. Di sisi lain, Kementerian Pertahanan pun sedang bernegosiasi dengan Amerika Serikat soal pembelian pesawat tempur F-15 Super Eagle.(chm)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
Timnas Indonesia Dianggap Tidak Serius di ASEAN Cup 2024, Media Vietnam Soroti Keputusan Shin Tae-yong dan Faktor Krusial Ini, Katanya...

Timnas Indonesia Dianggap Tidak Serius di ASEAN Cup 2024, Media Vietnam Soroti Keputusan Shin Tae-yong dan Faktor Krusial Ini, Katanya...

Media Vietnam mengkritik langkah Timnas Indonesia dalam menghadapi ASEAN Cup 2024 yang akan berlangsung mulai 8 Desember 2024 hingga 5 Januari 2025. Katanya...
Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono Tegas Bantah Bagi-bagi Sembako Saat Masa Tenang Pilkada Jakarta

Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono Tegas Bantah Bagi-bagi Sembako Saat Masa Tenang Pilkada Jakarta

Sekretaris Tim Pemenangan Ridwan Kamil-Suswono (RIDO) Basri Baco mengomentari dugaan praktik politik uang yang mencuat di media sosial, termasuk klaim adanya sembako berlogo RIDO. 
Jabatan Kosong Lebih dari Dua Tahun, Lebanon Bakal Pilih Presiden pada 9 Januari 2025

Jabatan Kosong Lebih dari Dua Tahun, Lebanon Bakal Pilih Presiden pada 9 Januari 2025

Jabatan presiden di Lebanon kosong selama lebih dari dua tahun akibat kebuntuan politik yang melanda yang diperparah oleh serangan Israel.
Jadi PSK di Bali, Wanita Brazil Dideportasi Rudenim Denpasar

Jadi PSK di Bali, Wanita Brazil Dideportasi Rudenim Denpasar

Rudenim Denpasar kembali mendeportasi WNA di Bali, yakni wanita WN Brazil berinisial AGA (34) yang terlibat kasus pelanggaran izin tinggal dan kegiatan ilegal.
Wamendag Dyah Roro Sebut Indonesia Harus Terapkan Trade Remedies

Wamendag Dyah Roro Sebut Indonesia Harus Terapkan Trade Remedies

Wakil Menteri Perdagangan (Wamendag) Dyah Roro Esti Widya Putri sebut Indonesia perlu gunakan trade remedies untuk lindungi pasar ekspor produk ke luar negeri.
Rumah Disiram Air Garam untuk Usir Jin, Setan, Sihir, dan Santet, Memangnya Boleh? Buya Yahya Tegaskan Itu...

Rumah Disiram Air Garam untuk Usir Jin, Setan, Sihir, dan Santet, Memangnya Boleh? Buya Yahya Tegaskan Itu...

Apa hukumnya menyirami rumah dengan air garam agar terlindung dari jin, sihir, setan, dan santet? Buya Yahya jelaskan tentang kebiasaan menyiram air garam.
Trending
Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir Full Senyum Usai FIFA Beri Kabar Baik untuk Timnas Indonesia, Begini Katanya...

Ketum PSSI Erick Thohir full senyum usai FIFA beri kabar baik terkait timnas Indonesia. Diketahui, Indonesia kini miliki 1.135,11 poin, atau tambah 16,24 poin.
Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Dua Pemain Keturunan Ini Berharap Segera Naturalisasi, PSSI harus 'Gercep' Kalau Tidak Mau Diambil Timnas Belanda..

Bocoran nama-nama pemain keturunan yang masuk list PSSI untuk dinaturalisasi agar bisa memperkuat Timnas Indonesia PSSI harus gercep kalau tidak diambil Belanda
Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Dua Pekan Berlalu, Pelatih Jepang Tiba-tiba Sampaikan Permohonan Maaf soal Laga Melawan Timnas Indonesia: Saya Sangat Ingin...

Pelatih Jepang, Hajime Moriyasu, secara mengejutkan menyampaikan permintaan maaf baru-baru ini soal laga Timnas Indonesia vs Jepang. Singgung para pemainnya...
Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Beri Ancaman untuk Megawati Hangestri Jelang Big Match IBK Altos Vs Red Sparks, Gara-gara Lee So-young...

Media Korea Selatan memberikan 'ancaman' untuk Megawati Hangestri dan kawan-kawan jelang big match antara IBK Altos Vs Red Sparks di Liga Voli Korea 2024-2025.
Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Suara Hati Coach Justin Sebenarnya soal Ole Romeny yang Dinanti-nanti Gabung Timnas Indonesia: Menurut Gue....

Ole Romeny sempat curi perhatian saat dia terlihat menonton Timnas Indonesia vs Jepang pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Stadion Gelora Bung Karno.
China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain Tak Bisa Terima Kenyataan, Mantan Pelatih Arab Saudi Ini Puji Keunggulan Timnas Indonesia, Katanya...

China dan Bahrain seolah tak terima kenyataan tatkala mantan pelatih Arab Saudi memuji keunggulan Timnas Indonesia saat ini. Simak informasi selengkapnya!
Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Shin Tae-yong Ungkap Perubahan Para Pemain Timnas Indonesia, Katanya Rizky Ridho dan Rekan-rekan Sekarang Tidak Mudah Menyerah dan...

Mentalitas jadi salah satu faktor yang sangat terlihat perubahannya setelah Skuad Garuda -julukan Timnas Indonesia- ditangani Shin Tae-yong sejak 2020 lalu,
Selengkapnya
Viral