“Dia tidak bisa hanya menyampaikan permohonan maaf di media sosial dia, karena tidak semua orang punya atau berteman dengan dia di media sosialnya. Apalagi si Bapak yang dirugikan,” tambah dia.
Karena itu Prof Alo menganjurkan agar Richard menyampaikan permohonan maaf di media-media utama (mainstrem), bahkan jika perlu di sejumlah media besar yang ada di NTT.
Alo juga menganjurkan agar keluarga dari Bapak yang disebut tidak jujur untuk melaporkan perbuatan Richard dan timnya tersebut ke kepolisian karena mengandung penghinaan.
“Apalagi penyataannya mengandung SARA yang bisa menimbulkan konflik,” ujar dia.
Dengan kejadian itu dia meminta agar para konten kreator lebih peka lagi dalam mengambil isu dan mengisi kontennya, sehingga tidak merugikan pihak lain.(ant/muu)
Load more