LIVESTREAM
img_title
Tutup Menu
News Bola Daerah Sulawesi Sumatera Jabar Banten Jateng DI Yogya Jatim Bali
Panji Gumilang Pemimpin Ponpes Al Zaytun Indramayu
Sumber :
  • kolase tvOnenews

Ajaran 'Nyeleneh' Panji Gumilang Pemimpin Ponpes Al Zaytun soal Ibadah Haji, Tak Perlu Jauh-jauh ke Mekkah, Cukup di...

Pemimpin Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang kerap mengajarkan berbagai aturan kontroversial. Mantan pengurus ponpes mengatakann ibadah haji bukan di Mekkah tapi...

Kamis, 22 Juni 2023 - 20:16 WIB

tvOnenews.com - Ajaran nyeleneh Ponpes Al Zaytun soal ibadah Haji, tak perlu jauh-jauh ke Mekkah, Ajaran Panji Gumilang cukup di...

Panji Gumilang dan Ponpes Al Zaytun menjadi dua nama yang paling diperbincangkan belakangan ini. Pasalnya, banyak aturan aneh dan kontroversial yang diajarkan kepada santri di pondok pesantren.

Tak hanya kontroversi seputar salam Yahudi dan pengubahan kalimat syahadat, mantan pengurus Ponpes Al Zaytun juga mengungkapkan bahwa Panji Gumilang mengajarkan melaksanakan ibadah Haji tak perlu jauh-jauh ke Mekkah.

Panji Gumilang (sumber: kolase tvOnenews)

Dilansir dari Program Catatan Demokrasi TvOne pada Kamis (22/6/2023), sosok mantan orang dalam Ponpes Al Zaytun bernama Ken Setiawan membeberkan bahwa rukun Islam juga diubah.

Baca Juga :

“Ajaran sesatnya dia telah mengubah rukun Islam, syahadat yang diajarkan di gerakan teritorial. Ajarannya di dalam bahwa syahadat itu bukan tiada Tuhan selain Allah, tapi tiada negara kecuali negara Islam,” tutur Ken. “Barang siapa bernegara selain negara Islam, maka dia kafir.”

Tak hanya itu, Pemimpin Ponpes Al Zaytun Panji Gumilang mengajarkan bahwa masih ada nabi setelah Nabi Muhammad SAW.

“Kami meyakini dulu Panji Gumilang, kami ada nabi baru setelah Nabi Muhammad SAW,” lanjutnya.

Dedengkot Ponpes Al Zaytun juga memberikan ajaran bahwa melaksanakan ibadah Haji tak perlu pergi jauh ke Mekkah.

Para santri diajarkan untuk beribadah Haji dengan mengunjungi ponpes pada 1 Muharram.

“Yang terakhir ibadah hajinya. Ibadah haji menurut NII gak perlu ke Mekkah. Ibadah haji cukup datang ke Al Zaytun setiap satu tahun sekali pada 1 Muharram,” ungkap Ken Setiawan, mantan pengurus ponpes.

Pada tanggal tersebut, semua Korwil Ponpes Al Zaytun datang sehingga suasana dipastikan ramai. Mereka dan para santri melakukan ritual haji.

“Tanggal 1 Muharram diartikan sebagai perkumpulan para pejabat dan itu seluruh Korwil. Dulu bahasa kita itu Korwil, dan itu datang melakukan ritual Haji juga di sana. Jadi kalau 1 Muharram datang ke Al Zaytun pasti ramai,” jelas Ken.

Ritual Haji di Ponpes Al Zaytun bukan mengelilingi Ka’bah, melainkan mengeliling pesantren.

“Di dalam itu sekitar 250 ribu jamaah hadir semua, masing-masing Korwil juga melakukan ritual ibadah Haji.  Keliling tawaf misalnya, kita bukan keliling Ka’bah tapi keliling pesantren yang luasnya 1.200 hektar,” lanjutnya. “Kita bertakbir Allahu Akbar bahwa inilah Islam ini besar, mewah, megah, lengkap fasilitasnya.”

“Jadi tawaf itu mengakbarkan Al Zaytun dengan segala kelengkapan fasilitasnya. Saya rasa semua orang yang ke sana mengucap Subhanallah, besar sekali, luas sekali,” kata mantan orang dalam Ponpes Al Zaytun.

Dibawah naungan Panji Gumilang, para santri ponpes juga diajarkan cara melempar jumrah yang berbeda dengan ibadah Haji sebenarnya di Mekkah.

“Ada juga istilah melempar jumrah kalau di Mekkah kan menggunakan kerikil. Di Al Zaytun kita sedang membangun gedung, kalau batu kerikil gak kelar-kelar,” ujar Ken.

Bedanya, jika di Mekkah umumnya melempar jumrah adalah melempar dengan kerikil. Di Ponpes Al Zaytun para jamaah diminta untuk melempar “semen” dalam bentuk uang.

“Jadi setiap orang yang datang ke sana dari rombongan wilayah mana nanti di akhir session sambutan Syekh Panji Gumilang katanya, ini ada ritual melempar jumrah, misalnya dari Jakarta ada Rp1 miliar. Ini melempar jumrah tidak pakai kerikil tapi dulu minimal dengan tujuh sack semen, dalam bentuk duit,” pungkas Ken Setiawan.

Menurut mantan pengurus Ponpes Al Zaytun, Ken Setiawan, hal yang diajarkan Panji Gumilang adalah bentuk penodaan agama.

“Kalau dalam segi penodaan agama ini sudah masuk. Apalagi kemaren frontal. Ada mahzab Bung Karno, ada salatnya pakai macam-macam,” tandasnya.

Baca artikel terkini dari tvOnenews.com selengkapnya di Google News, klik di sini.

(rka)

Komentar
Berita Terkait
Topik Terkait
Saksikan Juga
Jangan Lewatkan
70 Persen Kasus Baru Pasien Diabetes Masuk RS Tidak Sadar, CDIC Bakal Lakukan Ini

70 Persen Kasus Baru Pasien Diabetes Masuk RS Tidak Sadar, CDIC Bakal Lakukan Ini

CIDC punya langkah baru untuk tangani kasus baru diabetes yang 70 persen pasiennya masuk RS dalam keadaan tidak sadar.
JIka Menahan 'Kentut' Saat Shalat, Ibadahnya Sah Atau Tidak? Ustaz Adi Hidayat Beri Penjelasan, Ternyata...

JIka Menahan 'Kentut' Saat Shalat, Ibadahnya Sah Atau Tidak? Ustaz Adi Hidayat Beri Penjelasan, Ternyata...

Memangnya boleh menahan rasa mau buang angin atau kentut saat melaksanakan ibadah shalat? Dalam salah satu kajiannya, Ustaz Adi Hidayat beri penjelasan begini.
Banyak Cicak Merayap di Dinding Tanda Rumah Kena Sihir, Santet, Pelet? Ternyata Kata Buya Yahya Faktanya...

Banyak Cicak Merayap di Dinding Tanda Rumah Kena Sihir, Santet, Pelet? Ternyata Kata Buya Yahya Faktanya...

Buya Yahya jelaskan tentang cicak, benarkah cicak yang banyak di rumah jadi pertanda kena serangan sihir santet pelet? Apakah benar cicak bisa bawa sihir?
Wanita Masa Depan Betrand Peto Diramalkan Pria Indigo, Tak Disangka Sosoknya akan Seperti ini: Jauh Lebih...

Wanita Masa Depan Betrand Peto Diramalkan Pria Indigo, Tak Disangka Sosoknya akan Seperti ini: Jauh Lebih...

Masa depan Betrand Peto pernah diramal pria Indigo ini, menurutnya kelak Onyo akan menikah dengan wanita yang usianya jauh lebih tua dan memiliki inisial...
Ombudsman Minta Polri Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Mati Polisi Secara Transparan

Ombudsman Minta Polri Ungkap Motif Kasus Polisi Tembak Mati Polisi Secara Transparan

Ombudsman RI Perwakilan Sumatera Barat meminta Polda Sumbar ungkap motif dalam kasus polisi tembak polisi di Polres Solok Selatan secara transparan. Ini katanya
Shalat Sudah Rajin Tapi Maksiat Jalan Terus, Bagaimana Hukumnya dalam Islam? Ustaz Adi Hidayat Tegas Bilang Kebiasaan itu Ternyata…

Shalat Sudah Rajin Tapi Maksiat Jalan Terus, Bagaimana Hukumnya dalam Islam? Ustaz Adi Hidayat Tegas Bilang Kebiasaan itu Ternyata…

Rajin shalat tapi maksiat jalan terus, bagaimana hukumnya dalam Islam? Begini penjelasan Ustaz Adi Hidayat.
Trending
Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Motif Polisi Tembak Polisi di Sumbar Terungkap, Isu Bekingan Tambang Ilegal Mencuat

Baru-baru ini kembali terjadi kasus polisi tembak polisi yang menggemparkan. Kali ini kasus tersebut terjadi di Solok, Sumatera Barat.
Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Resmi Jadi Musuh, Sahabat Shin Tae-yong yang Putuskan Mualaf Langsung Tebar Ancaman Serius ke Timnas Indonesia Jelang Piala AFF 2024

Sahabat Shin Tae-yong yang memutuskan untuk menjadi mualaf, Lee Woon-jae langsung menebar ancaman serius setelah resmi menjadi musuh Timnas Indonesia jelang Piala AFF 2024.
Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Alasan AKP Dadang Tersangka Polisi Tembak Polisi Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana dan Terancam Hukuman Mati, Ternyata Soal Jumlah Peluru...

Penyidik Polda Sumatera Barat (Sumbar) menjerat tersangka kasus polisi tembak polisi, AKP Dadang Iskandar dengan pasal pembunuhan berencana, apa alasannya?
FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA Resmi Umumkan Ranking Terbaru Tanggal Segini, Timnas Indonesia Melonjak Drastis Kangkangi Negara Eropa hingga Afrika

FIFA secara resmi akan mengumumkan ranking terbaru negara-negara anggotanya pada 28 November 2024, Timnas Indonesia pun dipastikan akan mengalami kenaikan yang drastis.
Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Bisa Dinaturalisasi untuk Timnas Indonesia, Penyerang Keturunan Ini Disebut Mirip dengan Arjen Robben oleh Eks Pemain Belanda

Salah seorang penyerang keturunan yang bisa dinaturalisasi oleh PSSI untuk membela Timnas Indonesia disebut mirip dengan Arjen Robben oleh eks pemain Belanda.
Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Jika Tak Kuat Bangun Jam 3 Pagi untuk Tahajud, Ustaz Adi Hidayat Sarankan Kerjakan Dua Shalat Sunnah ini Sebelum...

Ustaz Adi Hidayat (UAH) membagikan solusi terhadap orang mukmin tidak kuat shalat Tahajud harus bangun tidur jam 3 pagi bisa isi dua ibadah shalat sunnah ini.
Erick Thohir Beri Jawaban Jujur soal Mauro Zijlstra yang Ngebet Bela Timnas Indonesia, Singgung soal Ole Romeny

Erick Thohir Beri Jawaban Jujur soal Mauro Zijlstra yang Ngebet Bela Timnas Indonesia, Singgung soal Ole Romeny

Ketua Umum PSSI, Erick Thohir angkat bicara terkait peluang Mauro Zijlstra untuk dinaturalisasi demi membela Timnas Indonesia, yang bakal diperkuat Ole Romeny.
Selengkapnya
Viral