Jakarta, tvOnenews.com - Ketum PDI Perjuangan (PDIP), Megawati Soekarno Putri menyampaikan pidato politiknya dalam peringatan puncak Bulan Bung Karno (BBK).
Dalam pidatonya tersebut, Megawati mengingatkan para kadernya untuk tak memilih calon Pemilu 2024 yang terlihat baik secara fisik.
Pidatonya itu pun turut serta disampaikan Megawati di depan para tamu undangan serta Presiden RI, Joko Widodo (Jokowi) dan calon presiden (capres), Ganjar Pranowo.
"Kasih tahu, kalau milih pemimpin jangan cuma lihat tampangnya, haduh, ibu suka pusing. Ada dulu ya, kalau, kan waktu ibu mau jadi presiden lagi, terus ada ibu-ibu bilang gini, aduh ibu maaf, sebetulnya saya mau milih ibu lagi tapi saya kok kepingin milih yang ganteng, pusing kepala saya," kata Megawati dalam pidatonya, Jakarta, Sabtu (24/3/2023).
Di sisi lain, Presiden RI ke-5 tersebut turut serta mengimbau kepada kader PDIP untuk mengingatkan masyarakat menggunakan hak suaranya dalam memilih pemimpin yang visioner.
Pasalnya, nasib masyarakat bakal ditentukan dalam lima menit waktu memilih para kandidat capres di Pemilu 2024 nanti.
"Kalau pemimpin tuh sebetulnya mesti dilihat lahir batin, jangan fisik saja, terpeseona gitu, aih. Diperlukan pemimpin yang berpengalaman baik di lembaga legislatif maupun eksekutif, kepemimpinan yang visioner, yang arif, bijaksana, dan memiliki rekam jejak prestasi yang baik serta mengakar, ini yang paling penting, mengakar kepada akar rumput," ungkap Megawati.
"Saya ingatkan, saya ingatkan, saya ingatkan, lima menit coblosnya, lima tahun ngerasain senang atau susahnya," sambungnya.
Ganjar Pranowo Duduk Bersama Jokowi dan Megawati saat Hadiri Kegiatan Peringatan Puncak BBK
Calon Presiden (Capres), Ganjar Pranowo duduk berbarengan dengan Ketum PDIP Megawati Soekarno Putri serta Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) sebelum tampil di depan massa peringatan puncak Bulan Bung Karno (BBK) di SUGBK.
Dalam kesempatan itu pula turut hadir Wakil Presiden Ma'ruf Amin, Ketua DPR RI Puan Maharani, Ketua DPP PDIP Prananda Prabowo.
Terpantau pula Ketum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Muhamad Mardiono, lalu Ketua Umum PAN Zulkifli Hasan yang menggunakan baju partainya.
Kemudian, Ketua Umum Golkar Airlangga Hartarto yang menggunakan baju batik kuning, Ketum Hanura Oesman Sapta Odang juga, Ketum Partai Perindo Hary Tanoesoedibjo dan PKB yang diwakilkan oleh Wakil Ketua Umumnya Jazilul Fawaid.
Para Ketum Parpol itu secara seksama menggunakan mobil golf untuk masuk ke dalam Stadion Utama GBK.
Sejumlah Menteri Kabinet Indonesia Maju pun hadiri mengikuti kegiatan tersebut, diantaranya Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas, Menteri Sekretariat Kabinet Pramono Anung, Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin, Menko Polhukam Mahfud Md, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim, Menteri Hukum dan HAM Yasonna H Laoly, Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimoeljono.
Kemudian Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Menteri Sekretariat Negara Pratikno, Menko PMK Muhadjir Effendy, serta Menteri Kelautan dan Perikanan Sakti Wahyu Trenggono.
Terlihat juga hadir Mantan Panglima Jenderal (Purn) TNI Andika Perkasa, Ketua Lemhanas Andy Widjajanto, Kepala BPOM Penny Lukito, Watimpres Sidarto Danusubroto. (raa/muu)
Load more