Jakarta, tvOnenews.com - Pimpinan Ponpes Al Zaytun, Panji Gumilang menjelaskan pernyataannya tentang tanah suci ada di Indonesia. Ia bercerita kepada santrinya di pesantren yang melihat Indonesia sebagai negara suci, dan tidak melarangnya untuk menunaikan ibadah haji.
"Jadi narasinya bukan begitu. Saya menyampaikan pada anak didik, pahamilah negaramu adalah sebagai tanah suci," kata Panji dikutip dari program Kick Andy, Rabu (28/06/2023).
Panji Gumilang percaya bahwa kata tanah suci tidak dimaksudkan di Mekkah. Sebaliknya, itu adalah kumpulan tanah suci di negara-negara Timur Tengah.
"Mengambil kumpulan tanah suci yang ada di Timur Tengah. Baitul Maqdis, tanah suci. Madinah adalah tanah yang bersinar, Indonesia adalah tanah berseri. Ini namanya tanah suci," kata Panji
"Ini supaya tertanam bahwa kita ini mempunyai negara yang dikatakan tanah suci, tanah sakti, tanah berseri," sambungnya.
Selain itu, ia juga memberikan pemahaman kepada masyarakat yang ingin meninggal di tanah suci Mekkah. Padahal menurutnya Indonesia sendiri juga merupakan negara suci.
"Kemudian ingin mati di tanah suci (Mekkah), tapi tidak mengerti Indonesia ini tanah suci. Saya mau memberi pengertian seperti itu, bukan melarang naik haji," tegasnya.
Panji Gumilang juga membantah jika masyarakat Indonesia ingin menunaikan ibadah haji cukup dengan berkeliling di Pondok Pesantren Al Zaytun. Menurutnya, tujuan pernyataan itu hanya untuk menyudutkan dirinya.
"Itulah dalam rangka menyudutkan orang, kalau itu dipercayai, kacau dunia. Sangat tidak benar itu, bagaimana? Saya ini muslim," katanya.
Sebelumnya, beredar informasi tentang video pidato Panji Gumilang di tanah suci Indonesia. Ia bahkan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan mengganti liriknya dengan Indonesia tanah suci. Ia lantang menyebut Indonesia sebagai negara suci.
Bahkan, pimpinan Ponpes Al-Zaytun itu berpesan agar tidak perlu jauh-jauh meninggal dunia di tanah suci Mekkah, karena Indonesia juga suci. (Mg3/ree)
Load more